Piala Menpora : Persela Optimistis Rebut 3 Poin di Laga Perdana

PERSELA Lamongan akan memulai laga perdananya di Grup C Piala Menpora kontra PSS Sleman dengan optimistis dapat meraih tiga poin. Pelatih Persela Lamongan Didik Ludianto menuturkan sejauh ini persiapan timnya sudah sangat baik. Terutama karena mereka memiliki waktu persiapan lebih lama dibandingkan PSS Sleman. 

"Secara mental dan teknis sudah kami persiapkan. Semoga semuanya berjalan lancar dan diberi hasil maksimal," ujar Didik. 

Selain itu, Persela Lamongan juga diuntungkan karena dapat mengintip permainan lawannya yang telah terlebih dahulu bermain menghadapi Madura United dan menelan kekalahan pada Selasa kemarin (23/3). 

"Ini menjadi suatu keuntungan untuk kita, main di belakang sehingga tahu cara main tim lawan, secara teknis tidak bisa saya bebeberkan tapi saya siapkan kejutan karena secara taktik dan teknis sudah kita siapkan," jelas Didik. 

Lebih lanjut Didik mengaku tidak akan menganggap remeh lawan mereka meski telah melihat gambaran permainan dari PSS Sleman. Ia mengaku menghormati lawan mereka dan mewaspadai seluruh para pemain PSS Sleman.

"Semua pemain PSS berbahaya. Tidak mengurangi rasa hormat pada tim lawan, kami lebih fokus mempersiapkan tim kami sendiri," ungkap Didik.

Di sisi lain PSS Sleman sendiri mengusung misi kebangkitan setelah kalah 2-1 dari Madura United untuk menghidupkan peluang lolos dari babak grup C. Sebab jika kembali menelan kekalahan, peluang tim berjuluk Super Elang Jawa untuk lolos dipastikan akan makin sulit.

Baca juga : Andik tak Mau Lengah Saat Hadapi PSM Makassar

Pada laga kali ini PSS Sleman mendapatkan angin segar dengan telah bergabungnya tiga pemain asingnya, Nicolas Velez, Mario Maslac, dan Aaron Evans. Meski begitu Pelatih PSS Sleman tidak menggaransi bahwa ketiganya akan dapat langsung bermain di pertandingan nanti.

"Pemain asing sudah gabung, semoga semua oke, dan pasti mereka bisa dapat waktu bermain untuk pertandingan besok. Tapi kita lihat kondisi dia. Pastinya saya senang semua bisa komplet dan semoga besok bisa lancar," ujar pelatih PSS Sleman, Dejan Antonic. 

Namun, PSS Sleman dipastikan kehilangan salah satu pilarnya di barisan belakang. Asyraq Gufron Ramadhan dikabarkan langsung kembali ke kampung halamannya karena sang ayah meninggal dunia. 

Dejan mengaku hal tersebut tidak menjadi persoalan sebab dirinya memiliki sejumlah opsi pengganti. Mulai dari rekrutan anyar Fandry Imbiri, atau Aaron Evans dan Mario Maslac.

"2 sampai 3 pemain kita rotasi dan kasih kesempatan pemain yang kemarin belum bermain. Step by step, saya berharap bisa dapat gambaran utuh tim ini, dan berharap pemain serius untuk pertandingan besok lawan Persela," ujar Dejan.

Terkait kekuatan lawan, Dejan mengaku tidak begitu mendapat informasi secara detail. Menurutnya lawannya memang dihuni banyak pemain muda dan banyak perubahan komposisi pemain layaknya tim – tim lain.

"Jujur tidak banyak informasi karena ini game pertama untuk Persela Lamongan. Saya tahu Persela banyak pemain muda, banyak pemain baru," ujar Dejan. (OL-7)