Persiapan PD U20 Masih On The Track

MENTERI Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali menyampaikan jika persiapan penyelenggaran Piala Dunia U20 masih on the track. Dalam rapat terbatas hari ini, Selasa (20/10), Zainudin menyampaikan Presiden Joko Widodo mengecek berbagai kesiapan infrastruktur dan kesiapan timnas Indonesia dalam menyambut gelaran tersebut. Dari rapat tersebut disimpulkan Indonesia masih dalam koridor siap untuk menyelenggarakan.

Zainudin mengatakan pelaksanaan kegiatan akan dilangsungkan di enam kota di Indonesia. Saat ini, persiapan infrastruktur sarana dan prasarananya tetap lancar tanpa kendala.

"Penyelenggaraan akan ada di enam kota, yakni Jakarta, Bandung, Surabaya, Palembang, Solo dan Bali. Sesuai dengan yang dilaporkan Menteri PUPR yang bertanggung jawab kepada infrastruktur serta sarana prasarananya sudah berjalan sesuai jadwal dan tidak ada yang mengkhawatirkan," kata Zainudin dalam konfrerensi persnya, Selasa (20/10).

Pihak INAFOC tinggal menunggu inspeksi akan kelayakan lapangan, baik lapangan pertandingan maupun latihan dari FIFA.

Selain lapangan pertandingan sebagai venue utama, pemerintah juga menyiapkan empat lapangan latihan yang dikerjakan secara simultan termasuk infrastruktur pendukung, misalnya akses jalan menuju stadion yang dikerjakan oleh PUPR dan Pemerintah Daerah.

Baca juga: Piala Dunia U20 Dibuka Tanpa Seremoni

Menpora pun menekankan pihaknya selalu berkonsultasi dengan FIFA. Sebab gelaran Piala Dunia U20 merupakan properti dari FIFA.

"Kita hanya ketempatan saja sebagai tuan rumah sehingga segala sesuatunya harus atas approval FIFA," imbuhnya.

"Berbagai kegiatan yang kami laksanakan khususnya saya sebagai penyelenggara harus berkonsultasi dengan FIFA, dengan demikian diharapkan tidak ada masalah di kemudian hari. Termasuk pembagian kegiatan, apa yang ditangani kami di INAFOC, apa yang ditangani oleh FIFA itu terperinci," tuturnya.

Sampai saat ini, Menpora memuji berbagai kesiapan yang sudah dilakukan Ppmerintah daerah.

"Kami melihat kesungguhan Pemerintah Daerah sangat luar biasa. Mereka melakukan pekerjaan penyiapan baik infrastruktur maupun penyiapan masyarakatnya untuk hospitalitynya," terang Zainudin.

Zainudin pun menekankan seperti harapan Presiden, ajang ini dilaksanakan bukan hanya sebatas kegiatan olahraga. Namun sebagai penyelenggaraan sport tourism.

Menpora berharap nantinya para pemain maupun official hingga penonton dari berbagai negara dapat memanfaatkan kesempatan mereka di Indonesia untuk menikmati keindahan alam dan budaya Indonesia. Para pemerintah daerah pun telah menyiapkan berbagai kelengkapan agar dapat dinikmati oleh para wisatawan.(OL-5)