Sevilla Raja Liga Europa

KLUB Spanyol Sevilla makin mengukuhkan diri sebagai raja Liga Europa. Di kompetisi antarklub kasta kedua di Eropa setelah Liga Champions tersebut, Sevilla menjadi tim terbaik sepanjang sejarah.

Klub berjuluk Los Nervionenses tersebut, Sabtu (22/8) merebut gelar keenam di kompetisi yang dulu bernama Piala UEFA itu. Dalam final di Koln, Sevilla menundukkan wakil Inter Milan 3-2.

Kemenangan atas Inter Milan membuat Sevilla, yang kini ditangani Julen Lopetegui itu, mempertahankan rekor sempurna di final Liga Europa. Enam kali tampil di final, enam kali pula Sevilla mampu mengangkat trofi juara. Sebelumnya, Sevilla menjadi kampiun pada 2006, 2007, 2014, 2015, dan 2016.

Menghadapi Inter Milan, Luuk de Jong menjaid pahlawan kemenangan Sevilla. Striker asal Belanda berusia 29 tahun itu menyumbang dua gol kemenangan timnya.

De Jong membuka gol kemenangan Sevilla menit ke-12 sekaligus mengubah skor menjadi 1-1 setelah Inter Milan lebih dulu unggul melalui penalti Romelu Lukaku saat laga baru berlangsung lima menit.

De Jong mencetak gol keduanya menit ke-33 untuk membawa Sevilla unggul 2-1. Inter Milan mampu menyamakan kedudukan menit ke-36 melalui gol Diego Godin sebelum pemain belakang Diego Carlos mencetak gol dan membawa Sevilla menang 3-2.

Bagi Inter Milan, ini menjadi kekalahan kedua dalam lima final Liga Europa setelah 1997. Tahun itu, Inter Milan dipecundangi Schalke 04 1-4 dalam adu penalti di leg kedua setelah imbang dengan agregat 1-1 dalam laga final.

Sedangkan dalam tiga penampilan lainnya di final, Inter Milan sukses meraih kemenangan pada 1991, 1994, dan 1998. (R-1)