Maestro Kini Jadi Mister

MAURIZIO Sarri resmi dipecat Juventus. Dia dianggap gagal karena tidak bisa membawa Juventus menembus perempat final Liga Champions setelah kalah dari Olympique Lyon di babak 16 besar pekan lalu. Selain itu, Juventus kalah di Piala Italia dan Piala Super Italia musim ini.

Pemecatan Sarri diumumkan pada Sabtu (8/8) pukul 16.00 waktu Italia. Namun, kurang dari 5 jam setelahnya, sudah ada nama baru yang dipandang tepat untuk menggantikan Sarri, yakni Andrea Pirlo.

Di Juventus sebenarnya Pirlo ialah wajah lama. Pirlo mantan gelandang di klub tersebut selama empat tahun sejak 2011. Manajemen Juventus mengatakan pilihan yang ditempuh didasari keyakinan bahwa Pirlo memiliki apa yang diperlukan untuk memimpin. 

“Hari ini dimulailah babak baru kariernya di dunia sepak bola, dari Maestro menjadi Mister,” kata Juventus dalam keterangan resmi.

Langkah itu dikatakan karier baru karena memang Pirlo belum pernah menangani sebuah tim. Dunia kepelatihan baru akan ditempuhnya musim mendatang ketika dia telah sepakat untuk menjadi juru taktik Juventus U-23.

Namun, Juventus tampaknya menilai pria berusia 41 tahun itu punya nilai lebih untuk bisa jadi pelatih tim utama. “Dia legenda ketika masih jadi pemain. Selama empat tahun di Juventus, dia mempersembahkan banyak gelar Seri A dan juga Piala Italia dan dua Piala
Super Italia,” Juventus menambahkan.

Kini, Pirlo yang telah gantung sepatu dua tahun lalu akan melatih pemain yang dulu pernah jadi rekan setimnya. Salah satunya ialah kiper legendaris Juventus, Gianluigi Buffon.

“Sekarang saya harus memanggilmu Mister!?!?! Semoga sukses dengan tantangan baru Andrea!” ujar Buffon dalam akun media sosialnya ketika tahu siapa pengganti Sarri.

Selain Buffon, Pirlo harus bekerja sama dengan peraih lima penghargaan Ballon d’Or Cristiano Ronaldo yang datang ke Stadion Allianz dua tahun lalu dari Real Madrid.

Ronaldo saat itu dibanderol dengan harga 100 juta euro untuk tiga musim hingga 2022 dan berhasil mempersembahkan dua scudetto untuk Juventus. Namun, manajemen Juventus tentu tidak ingin Pirlo hanya bisa kembali reuni dengan Buffon dkk.

Pirlo pasti diharapkan bisa mewujudkan apa yang tidak bisa dilakukan Sarri selama setahun terakhir. Jadi, seperti apa yang disampaikan Buffon, semoga beruntung, Mister. (Rahmatul Fajri/R-3)