De Bruyne Ingin Hadiahi Trofi Liga Champions untuk David Silva

KEVIN De Bruyne ingin memahkotai kiprah sepuluh tahun nan gemilang David Silva di Manchester City dengan mempersembahkan trofi Liga Champions untuk pemain asal Spanyol itu, bulan depan.

Silva sudah empat kali mengantarkan City menjuarai Liga Primer Inggris di antara 11 trofi yang dia persembahkan sejak bergabung dengan the Citizen pada 2010, selain satu gelar juara Piala Dunia dan dua Piala Eropa bersama timnas Spanyol.

Gelandang berusia 34 tahun itu tidak pernah merasakan trofi Liga Champions namun memiliki satu kesempatan lagi untuk merasakannya bersama
tim asuhan Pep Guardiola itu setelah kontraknya berakhir pada musim ini.

Baca juga: Bruno Fernandes Ingin Antar MU Juara Liga Europa

City melanjutkan kiprah mereka pada Liga Champions dengan menjamu Real Madrid pada 7 Agustus setelah memimpin 2-1 dalam laga leg pertama 16 besar. Pemenang babak ini akan maju ke perempatfinal di tempat netral di Lisabon, Portugal.

De Bruyne mencetak dua gol dalam pertandingan liga yang terakhir bagi Silva ketika City melumat Norwich 5-0 dalam laga pamungkas Liga Primer Inggris.

"Bagi saya, dia adalah salah satu pemain terbaik yang pernah bermain di Liga Primer Inggris," kata gelandang Belgia itu seperti dikutip AFP.

"Anda bisa terus berdebat siapa yang nomor satu tetapi ketika Anda bermain dengan dia, Anda bisa mengapresiasi apa yang dia lakukan sepanjang waktu. Saya sudah bermain bersama dia selama lima tahun, waktu yang lama."

"Kami sudah sering menang bersama, kami bermain bagus bersama. Kami saling menutupi kekurangan dengan baik sekali pada berbagai hal."

"Dan dia juga orang yang menyenangkan. Dia akan sangat dirindukan. Akan hebat seandainya kami bisa menjuarai Liga Champions sehingga itu bisa menjadi akhir bagus bagi dia," lanjutnya.

City telah mencetak empat gol atau lebih dalam enam dari 12 pertandingan sejak restart sepak bola Inggris bulan lalu dan De Bruyne berharap itu berlanjut ke tahap lebih besar saat melawan Madrid, Juventus, Bayern Muenchen, atau Barcelona dan kemudian Paris Saint-German untuk akhirnya menjuarai Liga Champions.

"Sungguh bagus tetap dalam irama. Kami harus terus melanjutkannya dengan kecepatan penuh," kata De Bruyne. "Kini, kami punya dua pekan untuk menyiapkan secara penuh diri kami dan kami menghadapi final lainnya." (Ant/OL-1)