Tekad Chelsea Rusak Pesta di Anfield

CHELSEA akan melawat ke Stadion Anfield, markas Liverpool, pada lanjutan Liga Primer Inggris, Kamis (23/7) dini hari.

Laga tersebut juga akan menjadi penyerahan trofi Liga Primer kepada Liverpool yang menjadi juara musim ini. Pasukan Juergen Klopp akan merayakan trofi yang akhirnya tiba setelah menunggu selama 30 tahun.

Gelandang serang Chelsea Mason Mount mengaku akan merusak pesta Liverpool di Anfield. Meski menyanjung keperkasaan Liverpool musim ini, Mount tetap bertekad membawa tiga poin dari Anfield.

“Ketika kamu melihat tim lain mengangkat trofi , ini akan menjadi suntikan motivasi bagi kami untuk musim depan. Saya seorang pemenang, jadi saya tidak suka melihat orang lain juara. Sulit melihat orang lain meraih juara, tapi mereka memang brilian musim ini dan layak menjadi juara,” ungkap Mount dilansir dari situs resmi klub.

Mount memang dalam motivasi tinggi setelah berhasil mengalahkan Manchester United di semifinal Piala FA. Mount menjadi pencetak satu gol pada kemenangan 3-1 itu. Tren positif itu juga diharapkan menjadi penyuntik semangat bagi pemain Chelsea lainnya. Kemenangan kontra Liverpool akan menggaransi Chelsea fi nis di empat besar.

Jika menang dari the Reds, perolehan poin Chelsea tak bisa terkejar lagi oleh Leicester City yang tinggal menyisakan satu laga. Jika kalah atau hanya imbang, Manchester United berpeluang menggusur Chelsea dari posisi ketiga di klasemen.

United juga akan menjalani laga penting saat menjamu West Ham di Old Trafford pada lanjutan dini hari nanti. Manajer Ole Gunnar Solskjaer mengaku berusaha memuluskan jalan menuju ke Liga Champions dengan kemenangan kontra West Ham.  Solskjaer tentu tak ingin menyia-nyiakan lagi kesempatan merangsek ke empat besar. Sebelumnya, peluang terbuka lebar saat Leicester kalah dari Bournemouth. Namun, Manchester United justru imbang dan gagal menyalip Leicester dan tertahan di peringkat lima.

Ia mengaku siap menurunkan pemain terbaiknya setelah melakukan rotasi pada laga melawan Chelsea di semifi nal Piala FA. Pelatih asal Norwegia itu juga telah melupakan kekalahan atas Chelsea dan siap bangkit kontra West Ham.

Cetak rekor

Cristiano Ronaldo kembali membuat rekor meski usianya tak lagi muda. Pemain asal Portugal itu kini mencatatkan namanya dalam sejarah sepak bola Italia saat mengalahkan Lazio pada lanjutan Seri A, kemarin dini hari.

Ronaldo sangat bersinar kala timnya melawan Lazio karena mencetak dua gol kemenangan. Ia membuka gol melalui titik putih dan gol kedua dari assist Paulo Dybala. Sementara itu, satu gol balasan Lazio dicetak Ciro Immobile melalui titik putih. 

Dua gol tersebut membuat Ronaldo kini menjadi pemain tercepat yang mampu menorehkan 50 gol di Seri A hanya dalam 61 laga. Dia menjadi pemain ketiga dalam sejarah Juventus yang mampu mencetak 30 gol di Serie A. Selain itu, ia merupakan pemain pertama yang mencetak 50 gol di tiga liga top Eropa, yakni Serie A, La Liga, dan Liga Primer. (R-3)