Penantian Selama Tiga Dekade Si Merah Berakhir Sudah

TROFI juara Liga Primer musim 2019-2020 akhirnya menjadi milik Liverpool. Kepastian ini didapat setelah Manchester City, pesaing utama Liverpool, gagal meraih kemenangan di pekan ke-31.

Dijamu Chelsea di Stamford Bridge, Jumat (26/6), City menyerah 1-2. Dua gol kemenangan Chelsea dicetak Christian Pulisic menit ke-36 dan Willian menit ke-78 dari titik penalti. Sedangkan satu gol City disumbang Kevin De Bruyne menit ke-55.

Kekalahan dari Chelsea membuat City yang berada di posisi dua klasemen dengan poin 63, gagal memangkas jarak dengan Liverpool. Terpaut 23 poin dari Liverpool dan musim kompetisi tinggal menyisakan tujuh laga, City dipastikan tidak akan lagi mampu mengejar ketinggalan hingga akhir musim.

Walau City mampu meraih kemenangan dalam tujuh laga tersisa dan Liverpool gagal menambah poin, posisi akhir klasemen tetap menempatkan Liverpool di posisi puncak dengan poin 86, unggul dua poin atas City.

Bagi Si Merah, julukan Liverpool, ini merupakan gelar Liga Primer yang ke-19 sepanjang sejarah, atau yang pertama kali dalam 30 tahun. Terakhir kali Liverpool mengangkat trofi juara Liga Primer pada musim 1989-1990.

Saat itu, Liverpool yang ditangani Kenny Dalglish dan diperkuat pemain-pemain bintang seperti Bruce Grobbelaar (kiper), John Barnes, Peter Beardsley, Ian Rush, serta Alan Hansen menjadi juara dengan poin 79. Liverpool unggul sembilan poin atas Aston Villa yang menempati posisi runner up.
    
Sedangkan bagi Chelsea, tiga poin dari City, membuat mereka mampu memangkas jarak dengan Leicester yang berada di posisi tiga. Menempati posisi empat, tim besutan Frank Lampard itu saat ini hanya terpaut satu poin dari Leicester. (R-1)