Tumpulnya Serangan Buat Arsenal Takluk 3-0 dari Manchester City

MASALAH di lini depan membuat Arsenal takluk 0-3 dari tuan rumah Manchester City di Etihad Stadium, Manchester, Kamis (18/6) dini hari tadi.

Statistik yang dilihat dari Whoscored menunjukkan, The Gunners -julukan Arsenal- tak mampu melepaskan satu pun tembakan tepat sasaran ke gawang City.

Sementara 12 tembakan on target dihasilkan City dalam pertandingan pembuka kompetisi Liga Primer Inggris setelah ditunda karena virus korona.

Selain itu, buruknya pertahan Arsenal juga berimbas pada kekalahan. David Luiz dituding jadi penyebab kekalahan tim asuhan Mikel Arteta.

Arsenal mengawali kekalahan atas City pada menit ke-47 akibat gol Raheem Sterling, kemudian diikuti gol via tendangan penalti oleh Kevin De Bruyne, dan terakhir dilengkapi dengan gol dari Phil Foden pada menit ke-91.

Dua gol pembuka City tersebut tercipta lantaran blunder fatal bek tengah asal Brasil, David Luiz. Kesalahan antisipasi Luiz dalam memotong operan De Bruyne membuat bola mampu dikuasai Sterling. Tanpa kesulitan winger asal Inggris itu menaklukan kiper Arsenal, Bernd Leno. 

Kemudian, Luiz kembali melakukan blunder saat menjatuhkan Riyad Mahrez di kotak penalti. Wasit pun tidak ragu memberikan kartu merah kepada Luiz sekaligus hadiah penalti buat The Citizen.

Buruknya penampilan David Luiz pun sempat ramai di media sosiaal. Namanya menghiasi trending topic di Twitter. Namun, Mikel Arteta membela anak asuhnya itu. Pelatih asal Spanyol tersebut tetap memandang Luiz sebagai sosok yang pemain berkualitas.

“David Luiz adalah sosok yang paling jujur yang pernah saya kenal. Dia adalah sosok yang profesional dan selalu memberikan yang terbaik setiap diberikan kesempatan bermain. Pandangan saya itu takkan berubah dengan apa yang ia tunjukkan pada laga tadi,” jelas Arteta, dilansir dari The Guardian.

Baca juga: Napoli Rebut Gelar Keenam Kalinya Piala Italia

Sementara, pelatih Manchester City, Pep Guardiola justru tak menampik bahwa timnya sempat mengalami kesulitan menghadapi Arsenal. Salah satu alasannya karena City harus bisa beradaptasi lagi dengan permainan setelah dua bulan lamanya tak bertanding.

“Kami memiliki rasa hormat yang luar biasa untuk Arsenal, karena kami tahu persis apa yang ingin mereka lakukan, tetapi pada laga ini semua tim akan mencari tahu bagaimana harus tampil setelah dua bulan menepi," ujar Guardiola dilansir dari laman resmi Manchester City.

"Pada menit-menit pertama pertandingan, itu merupakan khas setelah kedua tim libur selama dua bulan. Kedua tim tampil tampil dengan menghabiskan banyak energi,” lanjutnya.

Kemenangan ini membuat City kini mengumpulkan 60 poin dari 29 laga, dan masih di posisi dua klasemen Liga Inggris. Sementara Arsenal tertahan di peringkat 9 dengan 40 poin. (A-2)