Inzaghi Suarakan Kompetisi Harus Tuntas

PELATIH Benevento, Filippo Inzaghi, mengatakan kompetisi yang telah dimulai harus dituntaskan ketika wabah korona atau covid-19 telah mereda.

Inzaghi yang kini membawa Benevento memuncaki klasemen Seri B--kompetisi strata kedua di Italia--menyatakan usulan dengan menerapkan jadwal yang padat pada Juni hingga Agustus.

“Melanjutkan ketika wabah ini berakhir ialah langkah yang tepat. Kompetisi ini harus tuntas. Kami siap bermain di Juni, Juli, dan Agustus,” kata eks pemain AC Milan, Juventus, serta timnas Italia itu.

Inzaghi mengatakan, jika kompetisi tidak dilanjutkan hingga selesai, akan terjadi efek lain bagi klub, seperti masalah kontrak pemain dan sponsor yang bisa berujung di meja hijau. “Ini untuk menghindari salah paham. Beberapa klub akan terkena imbas, bahkan hingga dua tahun, bukan dua bulan,” kata Inzaghi.

Italia menjadi negara di Eropa yang paling parah terpapar covid-19. Hingga kemarin, terdapat 97.689 kasus dan 10.779 orang meninggal. Hal tersebut membuat kompetisi sepak bola di Italia belum menemui titik terang dan akan ditunda lebih lama.

Sebelumnya, Ketua Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA), Aleksander Ceferin, Minggu (29/3), menyatakan kompetisi musim ini berpotensi dibatalkan. Itu dilakukan jika kompetisi tetap belum bisa dilanjutkan di akhir Juni nanti.

Pandangan pembatalan kompetisi musim ini juga dilontarkan Legenda Manchester United, Rio Ferdinand, kemarin, jika situasi semakin memburuk imbas pandemi korona.

Ferdinand mengaku para fan Liverpool tentu mengecam pendapatnya karena klub berjuluk the Reds itu tinggal membutuhkan dua kemenangan dari sembilan laga sisa untuk mengakhiri puasa gelar selama 30 tahun.

Sementara itu, gelandang Manchester City, Ilkay Gundogan, menegaskan Liverpool pantas dinobatkan sebagai juara jika Liga Primer tidak dilanjutkan karena pandemi korona. Ia menyadari koleksi poin Liverpool di klasemen sementara sudah sulit dikejar. (Goal/AFP/Faj/R-2)