Werner Tegaskan Leipzig Percaya Diri Hadapi Spurs

PENYERANG RB Leipzig Timo Werner menyatakan ingin memperlihatkan jati diri timnya ketika bertandang ke markas Tottenham Hotspur untuk laga leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Stadion Tottenham Hotspur, London, Inggris, Kamis (20/2) dini hari WIB.

Werner mengakui status sebagai finalis musim lalu membuat semua kubu mengetahui siapa Tottenham. Tetapi bukan berarti ia dan rekan-rekannya tidak menyongsong pertandingan dengan kepercayaan diri.

"Tottenham adalah tim top yang ditangani pelatih hebat. Dan tampil di stadion ini jelas jadi panggung pertandingan yang akan menarik," kata Werner dalam jumpa pers pralaga dilansir laman resmi Leipzig, Rabu (19/2) dini hari WIB.

"Kami akan menghadapi tim yang jelas punya reputasi menyulitkan lawannya, tetapi kami cukup percaya diri bisa meninggalkan jejak di pertandingan ini," imbuhnya.

Baca juga: Mourinho Akui Cedera Son Buat Spurs Kesulitan

Di sisi lain, Werner menegaskan bahkan tidak seperti Spurs yang punya embel-embel finalis musim lalu, Leipzig tidak membawa modal apapun kecuali penampilan apik di fase penyisihan grup.

Sehingga hal itu membuat Leipzig tidak punya beban apa pun menyongsong pertandingan kali ini.

"Kami sungguh tidak sabar segera melakoni pertandingan ini. Kami tidak punya beban apa pun dan cuma ingin menikmati permainan di London," kata Werner.

"Itu adalah pendekatan paling tepat untuk pertandingan semacam ini. Tottenham tentu tidak mengenal siapa kami, tapi saya harap setelah dua pertandingan babak 16 besar ini mereka akan tercerahkan," lanjutnya.

Rekan Werner, Yussuf Poulsen, juga menyikapi pertandingan kontra Tottenham tanpa ekspektasi berlebihan, apalagi lawan yang dihadapi adalah finalis musim lalu.

"Hal itu membuktikan mereka tim bagus. Kami akan melakukan segalanya untuk bisa lolos," ujarnya.

"Yang jelas kami hanya akan fokus untuk dua pertandingan ini dulu, selebihnya adalah bonus," pungkas pemain asal Denmark tersebut.

Setelah menjuarai Grup G dengan catatan tiga kemenangan dan dua hasil imbang, Leipzig untuk pertama kalinya lolos ke babak sistem gugur Liga Champions sepanjang sejarah tim yang baru berusia satu dekade itu.

Hasil positif di London jelas jadi bidikan Leipzig demi meringankan beban mereka saat bergantian menjamu Tottenham di Red Bull Arena, tiga pekan mendatang. (OL-1)