PELATIH Manchester City memuji Vincent Kompany setelah tendangan jarak jauh pemain belakang Belgia itu memastikan the Citizen menang tipis 1-0 atas Leicester City, Selasa (7/5) dini hari WIB, dan mengantarkan Manchester City naik ke puncak klasemen Liga Primer Inggris.
Manchester City kini kembali unggul satu poin dari Liverpool meski tampil tidak sebaik biasanya dalam laga melawan Leicester sebelum Kompany melepaskan tembakan jarak jauh yang menjebol gawang the Foxes, 20 menit sebelum laga usai.
Tim besutan Guardiola akan dipastikan menjadi juara Liga Primer Inggris saat bertandang ke markas Brighton pada Minggu (12/5) asalkan mereka meraih hasil yang sama atau lebih baik dari Liverpool yang menjamu Wolverhampton Wanderers.
Baca juga: Solskjaer Akui United Level Jauh di Bawah City dan Liverpool
Kompany yang dibekap cedera selama beberapa tahun terakhir meneteskan air mata saat memimpin lap of honour bersama anak-anaknya untuk menandai laga kandang terakhir Manchester City pada musim ini.
Laga melawan Leicester itu kemungkinan juga menjadi laga kandang terakhir Kompany bagi Manchester City mengingat kontraknya akan berakhir pada akhir musim.
"Ada sejumlah pemain yang membuat kami menjadi seperti saat ini. Vincent adalah salah satu dari mereka," ujar Guardiola.
"Saat kondisinya fit, dia adalah pemain belakang yang luar biasa. Ia disukai dan dia adalah pemimpin tim ini. Saya sangat senang untuknya, untuk klub ini, dan untuk semua orang," imbuhnya.
Setelah menang 3-2 atas Newcastle United, Sabtu (4/5), Liverpool berdoa mantan manajer mereka, Brendan Rodgers akan membantu mereka saat dia memimpil Leicester bertandang ke markas Manchester City.
Leicester yang berkembang pesat sejak kedatangan Rodgers pada Februari lalu sukses menyulitkan Manchester City sebelum akhirnya gol Kompany memastikan the Citizen meraih poin penuh. (AFP/OL-2)
