Misi Berat Barcelona di Camp Nou

BARCELONA tidak bisa terlalu lama berpesta setelah memastikan gelar La Liga 2018/2019 dalam genggaman akhir pekan lalu. Blaugrana harus kembali fokus menghadapi laga penting saat menjamu Liverpool di leg pertama semifinal Liga Champions, Kamis (2/5) dini hari.

“Setelah merebut juara La Liga, kami memang berpesta. Namun, setelah libur satu hari, kami sudah harus memikirkan Liga Champions,” tegas pemain tengah Barcelona Ivan Rakitic.

Hasil positif memang harus didapat Lionel Messi dan kolega untuk memudahkan langkah menuju final di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, 1 Juni mendatang. Kemenangan di kandang akan membuat beban Barcelona saat harus melakoni leg kedua di kandang Liverpool, menjadi lebih ringan.

Namun, itu bukanlah pekerjaan mudah bagi Barcelona. Dalam empat kesempatan menjamu Liverpool di Camp Nou, Barcelona belum sekalipun meraih kemenangan. Dua laga berakhir imbang dan dua sisanya berakhir dengan kekalahan.

Meraih kemenangan perdana atas Liverpool di Camp Nou kini menjadi target Barcelona. “Kami harus memenangi semua pertandingan,” tegas pelatih Barcelona Ernesto Valverde.

Menghadapi Liverpool, Valverde akan kembali mengandalkan kelihaian Messi. Selain itu, Luis Suarez dan Philippe Coutinho yang pernah berseragam Liverpool bisa menjadi pemain kunci Barcelona untuk meredam permainan Liverpool.

Di kubu Liverpool, pelatih Juergen Klopp kemungkin­an tidak bisa menurunkan kekuatan terbaik. Roberto Firmino, yang selama ini menjadi andalan di lini depan, kemungkinan akan absen karena mengalami cede­ra. Tanpa Firmino, Klopp akan mengandalkan duet Mohamed Salah dan Sadio Mane untuk membongkar pertahanan Barcelona yang akan digalang Gerard Pique.  

Diuji Ajax
Di semifinal lainnya, Tottenham Hotspur akan menjadi tuan rumah bagi Ajax Amsterdam dini hari nanti. Walau bermain di kandang, Stadion Tottenham Hotspur, Christian Eriksen dan kolega dipastikan harus berjuang keras dalam laga yang akan disiarkan langsung RCTI tersebut.

Ajax, yang diperkuat pemain-pemain muda telah menunjukkan kekuatan dengan menjadi pembunuh tim-tim raksasa. Sebelumnya, tim besutan Erik ten Hag tersebut menyingkirkan Juventus di perempat final serta Real Madrid di babak 16 besar.

Perjuangan Tottenham akan makin berat dengan absennya dua pemain kunci, Harry Kane dan Son Heung-min. Kane absen karena masih cedera, sedangkan Son harus menepi akibat hukuman akumulasi kartu kuning.

“Ajax telah menunjukkan diri pantas ke semifinal. Mereka tampil fantastis di penyisihan grup dan kemudian menyingkirkan Juventus serta Real Madrid,” jelas pelatih Tottenham, Mauricio Pochettino.  

Namun, pelatih asal Argentina itu menegaskan tim besutannya juga pantas menembus empat besar. “Lolos ke semifinal membuktikan kami memiliki kualitas dan pemain-pemain luar biasa,” imbuhnya. (AFP/R-2)