Keyakinan Tinggi the Lilywhites

TOTTENHAM Hotspur kembali menuai hasil positif di markas baru mereka, Tottenham Hotspur Stadium. Menghadapi Manchester City di leg pertama perempat final Liga Champions kemarin dini hari, Spurs menang 1-0. Gol tunggal kemenangan the Lilywhites, julukan Spurs, dicetak Son Heung-min menit ke-78.

Walau hanya menang 1-0, hasil tersebut menjadi modal besar pasukan Mauricio Pochettino menghadapi leg kedua yang akan berlangsung di kandang Manchester City pekan depan. Di Etihad Stadium, Son dan kolega cukup bermain imbang untuk lolos ke semifinal.
“Memang masih ada 90 menit pertandingan yang harus kami mainkan di Manchester City. Namun, dengan semangat yang kami miliki, apa pun bisa terjadi,” tegas Pochettino.

Pelatih asal Argentina itu mengatakan puas dengan penampilan timnya kali ini. Walau demikian, ia mengakui masih ada yang perlu dibenahi.  “Kami menunjukkan kualitas yang bagus. Kami semua termotivasi bermain dengan gaya seperti yang kami perlihatkan,” jelasnya.
Selain Son, bintang Spurs dalam kemenangan atas City kali ini ialah kiper Hugo Lloris. Kapten Spurs tersebut sukses menghadang pe-nalti striker Manchester City Sergio Aguero di menit ke-13.

Wasit asal Belanda Bjorn Kuipers menunjuk titik penalti setelah melihat tayangan video assistant referee (VAR) dan menilai bek Spurs, Danny Rose, handsball di kotak terlarang. “Penyelamatan Lloris meningkatkan keyakinan kami,” ungkap Pochettino.

Namun, kemenangan kali ini harus dibayar mahal Spurs. Harry Kane yang selama ini jadi andalan di lini depan mungkin harus absen hingga akhir musim. Pemain timnas Inggris itu mengalami cedera pergelangan kaki.   

“Kami perlu memeriksa cedera yang dialaminya, tapi sepertinya Kane terkena cedera yang sama seperti yang telah dialami sebelumnya. Ini sangat menyedihkan dan mengecewakan. Kami akan merindukannya mungkin untuk sisa musim ini,” ungkap Pochettino.

Kane sebelumnya menderita cede-ra ligamen pergelangan kaki kiri saat melawan Manchester United 14 Januari lalu. Akibat cedera tersebut, Kane absen dalam tujuh laga dan baru kembali bermain pada akhir Februari.

Tetap optimistis
Di kubu City, kekalahan 0-1 bukan akhir dari segalanya. Di kandang mereka pekan depan, tim besutan Pep Guardiola itu tetap memiliki peluang untuk membalik­an keadaan. Untuk lolos, City butuh kemenangan dengan margin 2-0. “Tidak ada yang mengatakan ini akan menjadi hal mudah. Kami harus memperlihatkan apa yang bisa kami kami lakukan di pertandingan selanjutnya,” ujar Guardiola.

“Kami tampil bagus. Namun, ini adalah Liga Champions. Kami kalah, kami masih punya leg kedua dan lihat saja apa yang akan terjadi,” imbuhnya.

Guardiola bahkan menilai kalah 0-1 lebih baik ketimbang timnya bermain imbang tanpa gol. Menurutnya, dengan kekalahan itu, para pemain tahu apa yang harus dilakukan di leg kedua. “Kekalahan ini membuat kami harus tampil menyerang untuk mencetak banyak gol,” tegasnya. (AFP/R-1)