Laga Adu Gengsi Dua Seteru Abadi

DUEL klasik Belanda kontra Jerman akan kembali tersaji dini hari nanti. Edisi ke-43 laga dua musuh bebuyutan tersebut akan digelar di Johan Cruijff Arena, Amsterdam, dalam lanjutan penyisihan Grup C Euro 2020.

Dalam 42 pertemuan sebelumnya, Jerman meraih 15 kemenangan, sedangkan Belanda meraih 11 kemenangan. Sisanya, 16 laga berakhir imbang.

Sebagai tuan rumah, Belanda yang dibesut Ronald Koeman sedikit lebih diuntungkan. Memphis Depay dan kolega juga sedang dalam kondisi terbaik setelah di laga perdana menang 4-0 atas Belarus.

Tidak hanya itu, saat menjamu Jerman di Johan Cruijff Arena, 13 Oktober 2018 di ajang UEFA Nations League, Belanda tampil jemawa dengan meraih kemenangan 3-0. Tiga gol 'tim Oranye' di laga itu disumbang Depay, Virgil van Dijk, serta Georginio Wijnaldum yang kembali akan tampil dalam laga dini hari nanti.

"Semua tahu sengitnya persaingan kedua negara. Kemenangan atas Jerman sangat berarti dan memperbesar peluang lolos ke putaran final," ujar Koeman.

Berbeda dengan Belanda, Jerman datang ke Amsterdam dengan modal hasil 1-1 saat laga uji coba melawan Serbia pertengahan pekan ini. Tim besutan Joachim Low yang kini banyak diisi muka-muka baru belum menunjukkan permainan menjanjikan.

Namun, gelandang Julian Brandt menegaskan peluang Jerman untuk kembali memperlihatkan kekuatan terbuka lebar. Pemain Bayer Leverkusen itu menyebut die Mannschaft, julukan timnas Jerman, akan kembali menjadi tim elite.

"Hasil 2-2 di pertemuan terakhir dengan Belanda menunjukkan level kekuatan kami sama dengan mereka. Kami ialah tim bagus," tegasnya.

Hattrick Sterling

Pelatih timnas Inggris melontarkan pujian bagi Raheem Sterling. Striker Manchester City tersebut tampil mengesankan dengan mencetak hattrick untuk membawa Inggris menang 5-0 atas Republik Ceko dalam penyisihan Grup A di Stadion Wembley.

Sterling menjebol gawang Ceko (24', 62', dan 68'). Dua gol Inggris lainnya dihasilkan Harry Kane dari titik penalti pada menit ke-42 dan bunuh diri bek Ceko, Tomas Kalas (84').

"Sterling sangat luar biasa malam ini. Penampilannya membuat Inggris makin percaya diri," ungkap Southgate.

Di Grup B, kembali hadirnya Cristiano Ronaldo belum cukup membawa Portugal meraih kemenangan atas Ukraina. Kembali membela Portugal selepas absen sejak putaran final Piala Dunia 2018, Ronaldo hanya mampu membawa negaranya bermain imbang tanpa gol.

"Kami tidak bermain seperti yang kami inginkan. Kami mulai perlahan, tidak menekan seperti yang kami inginkan," kata gelandang Portugal Bernardo Silva.

Come back lebih buruk didapat kapten Argentina Lionel Messi. Kembali membela 'tim Tango' sejak Piala Dunia 2018, Messi harus menerima kenyataan Argentina kalah 1-3 dari Venezuela dalam laga uji coba di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid. (AFP/R-1)