Kemenangan Catalans Terasa Sangat Mahal

BARCELONA  menyudahi empat kali rentetan hasil tak pernah menang di pentas domestik seusai menaklukan Sevilla dengan skor 4-2 di Nou Camp, Minggu (21/10) dini hari. 

Namun, kemenangan ini terasa sangat mahal karena sang kapten Lionel Messi dipastikan absen setidaknya untuk tiga pekan ke depan.

Messi harus ditarik keluar dan digantikan Ousmane Dembele ketika laga belum genap berjalan setengah jam seusai terlibat benturan dengan Franco Vazquez. 'La Pulga'--julukan Messi-- terlihat mengerang kesakitan pada bagian lengan kirinya dan harus ditangani tim dokter.

Kondisi ini membuat entrenador Barcelona Ernesto Valverde tidak dapat menutupi rasa khawatir.

"Kami harus optimis, tapi fakta bahwa Leo--sapaan Messi-- harus meninggalkan lapangan tentu sangat signifikan. Itu merupakan cedera yang sensitif. Kami tahu dia selalu memberikan sesuatu untuk kami," ujar Valverder setelah laga.

Kekhawatiran eks pelatih Athletic Bilbao ini bukan tanpa sebab. Hal ini karena Messi absen di saat jadwal bergulir sangat krusial. Bintan Timnas Argentina tidak akan merumput saat Barcelona menjalani laga sulit kontra Inter Milan di Liga Champions Eropa tengah pekan depan dan bertarung dalam El Clasico melawan rival abadinya Real Madrid pada Minggu (28/10).

"Kami harus menyiapkan diri dan memanfaatkan potensi tanpa Messi, bahkan jika ada laga yang sulit. Di masa lalu, kami memiliki beberapa pertandingan tanpa dia dan selalu mencoba menjaga gaya kami," imbuhnya.

Kendati demikian, kemenangan atas Sevilla mampu menghantarkan tim 'Catalans'--julukan Barcelona-- untuk kembali memuncaki klasemen La Liga Spanyol pada pekan kesembilan. Mereka mengoleksi 18 poin dan kini unggul tipis dari Deportivo Alaves di lis kedua.

Sevilla datang ke Nou Camp dengan rekor sempurna dalam empat laga La Liga Spanyol. Tapi momentum sudah didapatkan Barcelona di awal babak dengan mencatatkan dua gol lebih dahulu. Philippe Coutinho sudah merobek gawang kiper Tomas Vaclik di menit kedua dan Messi menggandakan keunggulan tersebut 10 menit berselang. Kondisi ini membuat Sevilla tersandera dan sulit keluar dari tekanan.

Barcelona kian di atas angin ketika unggul 3-0 berkat penalti Luis Suarez di menit ke-63. Usaha perlawanan Sevilla pada 11 menit terakhir laga setelah bek Barcelona Clement Lenglet melakukan bunuh diri pun tak berlangsung lama. Gelandang Ivan Rakitic merubah skor menjadi 4-1 di menit ke-88 sebelum gol hiburan dari penyerang Sevilla Luis Muriel tercipta di waktu tambahan. (Marca/OL-3)