JK Sebut Prancis Jadi Juara karena Kualitasnya Lebih Baik

WAKIL Presiden Jusuf Kalla menilai kualitas tim sepak bola Prancis memang mumpuni sehingga dapat memenangi pertandingan final Piala Dunia 2014 melawan Kroasia di Stadion Luzhniki, Moskow, dengan skor 4-2.

"Ya memang dari situ Perancis kualitasnya lebih baik kan. Pertandingannya seru. Seimbangkan awalnya," kata Wapres seusai menonton bareng final Piala Dunia di rumah dinasnya, Jakarta, Minggu (15/7) tengah malam.

Wapres secara khusus menyebut penyerang muda Prancis Kylian Mbappe yang juga menyumbang gol dalam pertandingan tersebut, sebagai pemain terbaik dalam pertandingan tersebut.

JK, awalnya, menjagokan Argentina dan Jerman bertemu di final. Namun, Jerman dan Argentina tidak melaju ke tahap berikutnya. Argentina terhenti di 16 besar, sementara Jerman harus angkat koper tersisih sejak fase grup.

Sejak itu, Wakil Presiden menjagokan Prancis untuk menjadi juara. Di bawah asuhan Didier Deschamp, Prancis memenangi Piala Dunia untuk kedua kalinya. Sebelumnya, Prancis menjadi jawara saat menjadi tuan rumah Piala Dunia 1998.

Kemenangan Prancis di Piala Dunia Rusia 2018 kali ini, juga menjadi sejarah bagi Didier Deschamp. Deschamp menjadi orang ketiga yang menjadi juara Piala Dunia sebagai pemain dan pelatih.

Dalam acara nonton bareng di rumah dinas Wapres, tampak pula sejumlah pejabat, di antaranya Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofjan Djalil, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, dan Wakil Kepala Kepolisian RI Syafruddin.

Ketua Tim Ahli Wapres, Sofjan Wanadi, juga tampak sangat menikmati pertandingan tersebut. Dengan menggunakan kaos biru Prancis, Sofjan Wanandi turut merayakan gol yang dibuat Prancis.

Malam itu, suasana di rumah dinas cukup meriah. Nonton bareng digelar di pendopo dan halaman samping. Sejumlah makanan juga disediakan di tempat tersebut. (OL-2)