Menanti Kejutan Kedua Islandia

ISLANDIA mengawali debut di Piala Dunia 2018 dengan hasil cukup mengesankan. Menahan Argentina 1-1 di laga pembuka Grup D, Sabtu (16/6), menjadi pencapaian luar biasa tim berjuluk Our Boys tersebut.

Satu poin perdana membuat Islandia memperbesar asa lolos ke babak 16 besar. Karena itulah, tiga poin menjadi bidikan tim besutan Heimir Hallgrimsson, saat menghadapi wakil Afrika, Nigeria, di Volgograd Arena, Volgograd, malam ini.

Walau sedang dalam motivasi tinggi, Islandia tidak mau terlena. Kiper utama Islandia, Hannes Halldorsson, meminta rekan-rekannya tidak memandang enteng Nigeria.

“Lawan kedua kami akan sangat sulit dikalahkan. Para pemain Nigeria lebih cepat daripada pasukan Argentina,” kata Halldorsson, yang mampu menggagalkan tendangan penalti Lionel Messi.

“Permainan mereka sangat cepat dan langsung menyerang. Ini akan menjadi pertandingan yang sulit,” tambahnya.

Untuk menghadapi Nigeria, Islandia akan kehilangan salah satu gelandang andalan, Johann Gudmundsson, yang masih berkutat dengan cedera. Namun, striker utama Gylfi Sigurdsson dipastikan kembali dimainkan Hallgrimsson.

Gelandang serang Everton tersebut tetap akan memainkan peran penyerang lubang di belakang Alfred Finnbogason. “(Gylfi) Sigurdsson 100% fit. Dia siap menghadapi laga kedua,” tegas Hallgrimsson.

Seperti Islandia, tiga poin juga menjadi hal wajib yang harus didapat Nigeria setelah kalah 0-2 dari Kroasia di laga perdana. Gagal meraih poin maksimal membuat Nigeria berada di ujung tanduk untuk tersingkir di babak penyisihan.

Walau belum meraih poin, pelatih ‘Elang Super’, julukan timnas Nigeria, Gernot Rohr, menyatakan anak asuhnya tetap memiliki peluang lolos ke babak 16 besar. Asa itu akan tetap ada jika Nigeria mampu menundukkan Islandia.

“Kami hanya ketinggalan satu poin dari Islandia. Jadi, kita harus berpikir positif. Biarkan tim saya belajar dari kekalahan dan berusaha untuk lebih baik,” kata mantan pelatih tim nasional Gabon itu.

Rohr mengakui di laga kedua tekanan untuk Nigeria yang merupakan tim paling muda di Rusia akan semakin keras. “Tekanan selalu ada. Mau bermain di kandang atau di negara mana pun yang jadi penyelenggara Piala Dunia. Anda pasti ingin membuat pendukung bangga,” imbuhnya.

Keharusan meraup kemenangan membuat Rohr akan menginstruksikan para pemainnya untuk tampil menyerang melawan Islandia. Kapten kesebelasan Jon Obi Mikel akan menjadi tumpuan permainan Nigeria untuk menembus ketatnya pertahanan Islandia.

Suhu panas
Rintangan Islandia untuk mendulang kemenangan perdana tidak hanya datang dari Nigeria. Suhu panas yang ada di Kota Volgograd juga jadi satu hal yang dikhawatirkan dapat memengaruhi ketahanan tubuh para pemain Islandia.

Berdasarkan perkiraan cuaca, suhu udara di Volgograd Arena saat Islandia bertemu Nigeria akan mencapai 32 derajat celsius. Itu lebih panas 10 derajat jika dibandingkan dengan saat Islandia bertemu Argentina.

Untuk bisa mengatasi perbedaan cuaca itu, Islandia memilih markas di pantai dekat Sochi untuk bisa membantu aklimatisasi pemain terhadap suhu panas yang akan dihadapi saat melawan Nigeria.

“Kami sudah membahas suhu udara itu. Kami punya tim medis dan sudah berusaha mengantisipasi apa yang perlu, seperti dengan vitamin dan sebagainya,” kata asisten pelatih Islandia, Helge Kolvidsson. (AFP/R-1)