Pertaruhan Southgate di Dua Laga Pemanasan

PELATIH Tim Nasional (Timnas) Inggris Gareth Southgate akan memulai proses padu padan skuat utama jelang dua pekan lagi gelaran Piala Dunia 2018.

Pasukan 'Tiga Singa'--julukan Inggris-- memiliki dua pertandingan uji coba terakhir untuk mematangkan kerja sama tim inti. Tantangan pertama ialah perjumpaan melawan Nigeria di Wembley pada Sabtu (2/6) malam dan menjamu Kosta Rika, pekan depan.

Tugas yang paling utama dari Southgate ialah menentukan kiper inti. Pelatih 47 tahun ini masih memilah-milah tiga nama penjaga gawang minim pengalaman, yakni Jack Butland dari Stoke, Jordan Pickford milik Everton, dan kiper Burnley Nick Pope. 

Diantara ketiganya, Butland yang paling sering berseragam Timnas Inggris. Kiper 25 tahun ini tercatat tujuh kali tampil di pertandingan resmi. Sedangkan, Pope belum sekalipun mencicipi debut.

Di area lini belakang, Southgate kemungkinan akan memainkan strategi tiga bek sejajar. Duo Manchester City Kyle Walker dan John Stones akan menempati dua dari tiga posisi, satu tempat lainnya diperebutkan kapten Chelsea Gary Cahill dan Leicester City Harry Maguire.

"Ini tujuan yang luar biasa untuk diri saya sendiri untuk pergi ke sana. Ini merupakan mimpi yang menjadi kenyataan dan momen yang sangat membanggakan bagi saya," ujar Maguire.

Sementara lini serang tidak akan banyak kejutan. Duet Tottenham Hotspur Harry Kane dan Dale Alli selalu menjadi pilihan utama untuk menjadi juru gedor. Opsi lain di lini depan ialah Jesse Lingard, Raheem Sterling, dan Marcus Rashford.

Ajang Piala Dunia 2018 akan menjadi pertaruhan bagi Southgate setelah mengambil keputusan berani dengan meremajakan skuatnya. Pemain-pemain senior seperti Wayne Rooney, Theo Walcott, Joe Hart dan Jack Wilshere kehilangan posisi.

Akan tetapi, Southgate seakan menutup mata dari kritik yang ditujukan kepadanya. Ia menegaskan memberikan kepercayaan penuh pada skuat muda yang dibawanya ke Rusia pertengahan bulan ini.

"Saya percaya dengan skuat ini yang sangatlah menarik. Ini kelompok pemain muda dan saya merasa ada keseimbangan yang baik dengan pemain lain yang lebih berpengalaman. Kami punya banyak energi dan kekuatan saat ini," kata mantan pelatih Middlesbrough. (AFP/A-5)