MUSIM 2024/2025 jadi momen kebangkitan Barcelona. Dengan rata-rata usia skuad hanya 23,4 tahun, Barca sukses menjuarai La Liga lewat kombinasi pemain muda jebolan La Masia dan pilar senior. Nama-nama seperti Lamine Yamal, Pau Cubarsí, dan Marc Bernal tampil menonjol, membuktikan bahwa regenerasi berjalan mulus.

Dipimpin Hansi Flick, Barcelona tak hanya meraih gelar Liga, tapi juga menyapu bersih Copa del Rey dan Supercopa. Dominasi ini menandai kembalinya filosofi khas Barca—bermain menyerang, bertumpu pada akademi, dan tetap kompetitif di level tertinggi.