Penantang Ahok Yakin Rebut Swing Voters

Dua pasangan calon penantang petahana pada Pilkada DKI Jakarta 2017, Anies Baswedan-Sandiaga Uno dan Agus Harimurti-Sylviana Murni saling mengklaim suara massa mengambang (swing voters) bakal beralih ke kubu mereka.

Politikus PPP Arwani Thomafi menyebut prosentase swing voters yang menurut hasil survei Populi Center mencapai 34.7%, akan mampu diraih kubunya. "Swing voters bisa kami raih," kata Arwani menanggapi hasil survei Populi Center Arah Suara Pemilih Pilgub DKI, Kamis (6/10).

Arwani yakin Agus-Sylvi mampu meraih simpati swing voters karena kehadiran Agus dalam kontestasi Pilkada yang mengejutkan masyarakat Jakarta.

Ia juga tidak khawatir elektabilitas Agus-Sylvi yang hanya di kisaran 15.8%, jauh di belakang petahana Ahok-Djarot dengan 45.5%. Ia menyebut alasan rendahnya elektabilitas pasangan yang diusung 4 parpol itu karena kehadiran Agus dalam dunia politik yang belum 1 bulan.

"Berbeda dengan Ahok yang sudah memulai kerja politiknya selama 5 tahun, dan Anies sebagai Mendikbud," kata Arwani.

Menurutnya, elektabilitas Ahok-Djarot 40% merupakan angka paling maksimal. Ia memprediksi elektabiltias Ahok tidak akan melebihi dari angka tersebut.

Di tempat yang sama, Ketua Tim Pemenangan Anies-Sandiaga, Mardani Ali Sera juga yakin angka swing voters tidak akan lari ke petahana melainkan kedua pasangan penantangnya.

“Petahana sudah dua tahun lebih (melakukan persiapan Pilkada) tapi masih ada swing voters, justru kami yakin itu terbagi dua ke kami (Anies-Sandiaga) dan Agus," ucapnya.

Dengan hasil survei itu, Mardani yakin jika Pilkada DKI Jakarta akan dilakukan dalam dua kali putaran yang ia prediksi akan mempertemukan Ahok-Djarot melawan Anies-Sandiaga.

"Lebih mudah ngalahin sebelah, mas Arwani saya minta maaf, biar mas Agus kita kalahin nanti kita head to head dengan BTP (Ahok),” ucap Mardani sembari berseloroh. (X-12)