Marzuki Alie Laporkan Penipuan Atas Nama Kaesang Joko Widodo

MANTAN Ketua DPR RI Marzuki Alie mendapatkan sebuah pesan Whatsapp yang mengatasnamakan perusahaan milik Kaesang, putra bungsu Presiden Jokowi. Dalam kejadian ini Marzuki mengaku mendapat pesan dari seorang bernama Putri dari PT Khoirun Shop Cellular yang disebut-sebut milik Kaesang dan meminta Marzuki membeli HP Android yang katanya khusus dipakai para pejabat. Bahkan dalam pesan tersebut, nama Presiden Jokowi di bawa-bawa yang seolah memberi perintah untuk membeli HP dari toko tersebut.

"Saya dihubungi seseorang dari Kantor Mas Kaesang, katanya ini perintah Pak Jokowi untuk membeli HP Android. Saya agak terganggu karena atas nama presiden, juga impor tidak bayar pajak. Apa benar berita ini? Katanya siap dikonfrontir. Kalau produk lokal saya percaya tetapi ini impor," cuit Marzuki melalui akun twitternya @marzukialie_MA, Rabu (15/1).

Berikut kutipan pembicaraan yang mengatasnamakan Kaesang dan Presiden Jokowi kepada Marzuki Ali :

KC : Pagi Pak. Mohon izin Pak. Sibuk Pak

MA : Maaf, anda siapa?

KC : Saya putri dari kantor Mas Kaesang (PT. Khoirunshop Cellular) Pak Marzuki. Mohon maaf mengganggu.

MA : Ada urusan apa?

KC : Mohon maaf kalau boleh Putri nawarin HP Android semua merek dan tipe ada dari Khoirunhop Cellular, HP Android pejabat tetapi harga merakyat karena bebas pajak, dan testimoni dari orang-orang yang order pun ada. Mumpung lagi promo Pak.

MA : Tks HP saya masih baru

KC : Ini Perintah Pak. Semua sudah beli.

Kaesang sendiri sudah memberi klarifikasi bahwa dia tidak memiliki perusahaan yang namanya PT. Khoirunshop Cellular. Atas klarifikasi Kaesang, Marzuki pun memastikan bahwa ini adalah penipuan dan meminta agar polisi segera mengambil tindakan apalagi membawa-bawa nama Presiden Jokowi. "Baik tks mas, berarti ini penipuan, sebaiknya ditindak, karena telah menjual nama bapak, Presiden RI," kata Marzuki.

Marzuki pun meminta agar polisi menindak tegas pelaku. "Karena sudah ada klarifikasi dari mas kaesang, maka tweet saya hapus, saya akan laporkan langsung ke polisi lewat twitter ini. Semoga @DivHumas_Polri response krn mencemarkan nama presiden. No HP +62 819-3701-1171 nama Putri," ungkap Marzuki. (OL-11)