NasDem Minta Panglima TNI Klarifikasi Video Dukungan Bos Tekstil

FRAKSI Partai NasDem DPR RI segera menyurati dan meminta klarifikasi langsung kepada Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto. Dalam hal ini, terkait beredarnya video pernyataan dukungan Panglima TNI terhadap salah satu kandidat dalam pemilihan Ketua Asosiasi Pertekstilan Indonesa (API).

Hal itu dikemukakan anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi NasDem, Kresna Dewanata Phrosakh. Dia menanggapi beredarnya sebuah video dukungan Panglima TNI Hadi Tjahjanto atas kandidasi dalam pemilihan Ketua API.

"Beredarnya video Panglima TNI memberikan atensi khusus kepada salah satu bos textil di Indonesia, saya lihat sebagai sesuatu yang agak ganjil. Karena harusnya TNI sebagai instrumen negara menjaga hubungan baik dengan semua pihak," ujar Kresna.

Menurut politisi NasDem dari dapil Bali, seandainya video itu benar, maka Panglima TNI dapat dinilai menyalahi etika netralitas TNI sebagai institusi negara. Testimoni Panglima TNI terhadap kandidasi tersebut dinilai tidak menjaga netralitas institusi.

Jika atensi tersebut bersifat pribadi, lanjut Kresna, sebenarnya tidak ada masalah. Namun, ketika menggunakan atribut kebesaran TNI maka persoalan menjadi lain.

"Di tengah kepercayaan masyarakat yang tinggi terhadap TNI jangan sampai ada opini yang membuat TNI dipandang kecil, karena ikut-ikutan dalam ajang pemilihan API. Saya sangat mencintai dan menghormati Panglima TNI dan seluruh keluarga besar TNI. Maka, saya harus menanggapi ini agar tidak terjadi distorsi pemahaman di masyarakat," pungkas.

Selaku pejabat tinggi negara, Panglima TNI sudah sepatutnya mengedepankan kepentingan negara dan bangsa di atas kepentingan kelompok ataupun golongan tertentu.

"Untuk menindaklanjuti tersebarnya video dukungan tersebut, Fraksi NasDem akan menyurati dan meminta klarifikasi langsung dari Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto," tutup Kresna.(OL-12)