KELOMPOK Mujahidin Indonesia Timur (MIT) menembak satu anggota Brimob Polri yang tergabung dalam Operasi Tinombala IV Sulawesi Tengah. Kabar itu dikonfirmasi oleh Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Argo Yuwono.
"Korban Bharatu Muhamad Saepul Muhdori, Brimob Sulteng. Kondisi korban informasi awal meninggal dunia, untuk kepastian menunggu tim evakuasi," kata Argo melalui keterangan resmi yang diterima Media Indonesia, Jumat (13/12).
Penyerangan yang dilakukan kelompok MIT terjadi Jumat (13/12) siang sekitar pukul 12.30 WITA di Desa Salubanga, Kecamatan Sausu, Parigi Mautong, Sulteng. "Tepatnya sekitar 50 meter dari Pos Sekat Alfa 16," kata Argo.
Baca juga : Polri Perpanjang Operasi Satgas Tinombala Enam Bulan
Argo menyebut ada lima anggota MIT yang menyerang anggota dan warga usai melaksanakan salat Jumat. Setelah menyerang, kelima orang tersebut langsung berpencar. Tiga orang ke arah SD Salubanga dan dua lainnya ke belakang Mushola.
"Selanjutnya beberapa menit kemudian terjadi kembali penyerangan dengan menembak ke arah Pos Sekat Alfa 16 dan sempat menyandera warga serta anggota pos sekat yang pulang dari salat jumat namun anggota pos sekat sempat melarikan diri," terang Argo.
Selanjutnya pada pukul 13.30 WITA, lanjut Argo, satu regu dari Tim Kejar Satgas Tinombala mendatangi lokasi kejadian. Tim pimpinan Komadan Kompi (Danki) Kejar Ipda Richard tersebut memberikan bantuan karena Pos Sekat Salubanga terus memanggil melalui handy-talkie (HT). (Ol-7)
