Bawaslu Siapkan Draf Keterangan Hadapi Sidang MK

BADAN Pengawas Pemilu sedang menyiapkan finalisasi dokumen berupa draf keterangan guna menghadapi sidang sengketa perselisihan hasil pemilu (PHPU) pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK). Diketahui, Bawaslu menjadi pihak pemberi keterangan dalam persidangan di MK yang akan digelar mulai 14 Juni mendatang.

Menurut Anggota Bawaslu Fritz Edward Siregar, pihaknya telah menyiapkan draf pertama hingga terakhir yang akan disampaikan di MK.

"Sampai saat ini sudah selesai draf kedua. Hari ini kami akan kumpul lagi untuk membuat draf ketiga. Hanya satu draf saja (yang diajukan)," ungkap Fritz saat dikonfirmasi, Jakarta, Minggu (9/6).

Namun, tidak semua draf akan disampaikan dalam persidangan di MK. Lebih lanjut, Fritz mengatakan pihaknya sedang menyiapkan dokumen yang sudah ada selama proses pengawasan pemilu.

"Tidak ada dokumen khusus, seperti form pengawasan, surat-surat pencegahan serta putusan-putusan yang ada kita akan siapkan" kata Fritz.

Dalam metode penyusunan keterangan untuk PHPU pilpres, kata dia, sama dengan metode penyusunan keterangan untuk PHPU pileg dan pemilihan anggota DPD. Untuk kedua PHPU tersebut Bawaslu lebih banyak melakukan supervisi.

"Yang lebih banyak menulis (keterangan) adalah Bawaslu provinsi. Mereka lebih memahami persoalan. Kami lakukan supervisi dan finalisasi akhir," jelasnya. (P-3)