Tokoh Masyarakat Desak Bawaslu Usut Politik Uang Paketan

TOKOH masyarakat Tasikmalaya terus mendesak Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota/Kabupaten Tasikmalaya untuk mengusut tuntas politik uang paketan. Politik uang yang diduga masif itu terjadi saat masyarakat melaksanakan hak pilihnya pada Pemilu 2019

"Selama ini aturan Bawaslu lemah. Regulasi seolah tidak pernah mendukung keadilan. Mereka begitu kesulitan mengambil keputusan sampai sekarang. Mereka hanya fokus pada kontestan semata," kata pengasuh Ponpes Fauzan Cihideung, Kota Tasikmalaya, Fauz Noor, Minggu (12/5).

Menanggapi hal itu, Ketua Bawaslu Kabupaten Tasikmalaya, Dodi Juanda mengatakan sampai sekarang ada 13 perkara politik yang paketan, tersebar di 39 kecamatan yang sedang ditangani. Dari jumlah itu, tiga perkara merupakan hasil temuan Bawaslu dan sisanya hasil temuan masyarakat.

"Kita sudah memproses terutama pada tahapan pemeriksaan saksi. Sekarang ini tinggal di bagian Gakumdu akan berembug untuk membuat keputusan. Tim ini akan mengambil keputusan pada Senin (13/5)," ujar Dodi. (OL-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Siswantini Suryandari