Kepala Daerah Harus Bersinergi dengan Pusat

PRESIDEN Joko Widodo berharap pasangan calon kepala daerah yang mengikuti pilkada serentak Desember 2015 jika terpilih nantinya untuk bisa membantu pemerintah pusat.

Hal tersebut ia sampaikan di hadapan 255 pasangan calon yang diusung oleh NasDem dalam acara Rakernas Konsolidasi Pemenangan Pilkada 2015 Partai NasDem yang berlangsung di JCC, Senayan, Jakarta, kemarin.

"Negara kita sangat besar. Terdiri dari 17 ribu pulau, 2/3-nya adalah laut. Sumber daya laut harus kita jaga. Itulah tugas kepala daerah, bukan hanya pemerintah pusat," ungkap Jokowi dengan menggunakan slide presentasi di hadapan kader NasDem dan 255 pasangan calon kepala daerah yang hadir.

Dalam kesempatan itu, Jokowi juga menyinggung soal perlambatan ekonomi yang kini sedang di alami oleh Indonesia. Ketergantungan impor pangan yang besar seperti gandum, gula, dan jagung yang mencapai 13,9 ton ke depan harus bisa segera diatasi bersama.

"Inilah yang menyebabkan kegoncangan neraca perdagangan kalau semua produk tersebut diimpor. Tugas kepala daerah ialah memproduksi barang-barang tersebut sehingga dalam 3 tahun ke depan tidak perlu impor lagi," ungkapnya.

Ia juga meminta agar kepala daerah bisa berfokus dengan pekerjaaan membangun dan menjaga infrastruktur yang ada di daerahnya masing-masing. saat ini pemerintah pusat sedang membangun 49 bendungan untuk menciptakan sistem irigasi yang baik di daerah yang sulit air. Dalam waktu 2 sampai 3 tahun setidaknya bendungan tersebut akan rampung.

"Kalau sudah rampung ini jadi kewajiban gubernur maupun bupati atau wali kota untuk memeliharanya," tuturnya.

Sementara itu Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengatakan siuasi kondisi perekonomian dunia yang sedang mengalami ketidakpastian tentunya akan berimplikasi secara langsung terhadap kondisi ekonomi bangsa. Oleh sebab itu ia berharap kepada 255 kepala daerah yang diusung oleh Partai NasDem agar bisa berkontribusi nyata membantu pembangunan yang saat ini sedang dilakukan juga oleh pemerintahan Jokowi-JK.

"Harapan kita semua, pemerintahan Jokowi dan JK harus terus melanjutkan upaya-upaya dengan berbagai policy dan kebijakan untuk percepat pembangunan ekonomi," ungkap Surya.

Dirinya melanjutkan stabilitas ekonomi tidak bisa berdiri sendiri tanpa adanya stabilitas politik. Kedua hal tersebut berkaitan erat bagai dua sisi mata yang bersimbiosis satu sama lain.

"Dalam hal inilah partai harus bisa memosisikan dirinya untuk memberikan sepenuhnya untuk keberhasilan Jokowi dan JK," jelasnya.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai NasDem Enggartiasto Lukito mengatakan pasangan calon yang diusung maupun didukung NasDem adalah wujud aspirasi rakyat. Semua pasangan calon yang diusung oleh NasDem dipilih berdasarkan hasil survei yang telah dilakukan. Dengan begitu ia berharap pasangan calon yang diusung NasDem akan berdiri tegak di belakang presiden.

"Dalam Pilkada, NasDem tidak memaksakan keinginan karena kepentingan sempit," ungkap Enggar.

Acara Rakernas ini akan berlangsung selama 2 hari sejak kemarin hingga hari ini. Rakernas akan berkonsentrasi untuk membicarakan strategi pemenangan pasangan calon yang NasDem dukung.(Q-1)