Golkar Berharap Bisa Berkoalisi Dengan Demokrat di Pemilu 2019

WAKIL Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Rachland Nashidik menyambut baik pertemuan antara Ketua Komando Tugas Bersama (Kosgama) Pemenangan Partai Demokrat untuk Pemilu 2019, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, pada Kamis (1/3). Rachland mengungkapkan pertemuan tersebut adalah salah satu contoh potensi kepemimpinan nasional Indonesia yang segar dan kaya.

"Apapun yang dibicarakan di antara dua pemimpin muda itu, publik perlu diingatkan untuk menata ekspektasi bahwa pada kenyataannya ini baru pertemuan pertama. Dimanapun dan dengan siapapun, pertemuan pertama selalu berisi minum kopi dan gula gula," ujar Rachland.

Lebih lanjut kata dia, pertemuan selanjutnya akan dilaksanakan bila dua pemimpin menyukai kopi yang sama. Adapun pertemuan antara AHY dengan Airlangga berlangsung selama satu jam sejak pukul 08.00 WIB di kediaman Airlangga Hartarto di Jalan Tirtayasa Raya, Kebayoran Baru.

Pada kesempatan yang berbeda, Wakil Sekjen Partai Demokrat, Teuku Riefky mengungkapkan poin-poin yang dibicarakan kedua tokoh tersebut salah satunya adalah menyikapi persoalan dan masa depan bangsa. Ia menyebut Demokrat dan Golkar akan terus ikut berkontribusi dalam mencari solusi terbaik bagi Indonesia.

"Sebagai partai nasionalis relijius, Demokrat-Golkar mempunyai banyak kesamaan dalam berbagai hal terutama dalam niat baik untuk membangun bangsa. Pak Airlangga menyambut baik komunikasi politik yang dibangun AHY dan sepakat agar komunikasi ini akan dibangun lebih intens dengan dilakukan secara berkala," ungkapnya.

Terkait koalisi, ia menilai masih terlalu dini untuk dibicarakan saat ini. Sebelum sampai pada koalisi, kata dia, masih banyak proses lanjutan yang mesti dilakukan oleh kedua partai tersebut.

"Partai Demokrat juga tentunya memiliki mekanisme dalam keputusan Koalisi yang akan diputuskan oleh Majelis Tinggi Partai (MTP). Mudah-mudahan bisa terbuka (koalisi) dan bisa berjalan," pungkasnya. (OL-3)