Headline

Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.

Fokus

Sejumlah negara berhasil capai kesepakatan baru

Presiden Minta Masyarakat Setop Tebar Fitnah di Medsos

MI
09/6/2017 10:00
Presiden Minta Masyarakat Setop Tebar Fitnah di Medsos
(Presiden Joko Widodo menyusuri gang sempit untuk membagikan paket sembako kepada warga yang tinggal di Gang Dahlia, Kampung Pangkalan Raya, Desa Cibuluh, Kecamatan Bogor Utara, Jawa Barat---MI/Panca Syurkani)

PRESIDEN Joko Widodo mengeluarkan imbauan resmi kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk menghentikan penyebaran berita bohong ataupun hasutan yang mengandung fitnah dan kebencian di media sosial. Imbauan itu disampaikan melalui Biro Pers Istana.

"Kepada seluruh masyarakat Indonesia di mana pun berada, marilah bersama-sama kita hentikan penyebaran berita bohong atau hasutan yang mengandung fitnah dan kebencian di media sosial," seru Jokowi dalam imbauan resminya, kemarin.

Ia pun meminta masyarakat menunjukkan nilai-nilai kesantunan dan kesopanan sebagai budaya bangsa Indonesia. "Mari kita tunjukkan nilai-nilai kesantunan, nilai-nilai kesopanan sebagai budaya bangsa Indonesia," tegasnya.

Pemerintah memang memberi perhatian lebih dan sangat serius dalam menangani pemberitaan bohong dan penyebaran kebencian di media sosial. Hal itu sangat kencang dihembuskan ketika Pilkada DKI Jakarta 2017 dan berpotensi terulang saat Pemilu 2019.

Kegiatan Presiden kemarin lebih banyak yang bersifat intern, salah satunya menerima wawancara dengan media massa. Ia kemudian melanjutkan perjalanan untuk membagikan sembako kepada masyarakat di Kampung Pangkalan Raya, Desa Cibuluh, RT 02/02, Bogor Utara, Jawa Barat.

Ketika adzan magrib, Jokowi masih berada di tol dan harus berbuka puasa di mobil. Baru sekitar pukul 18.00 WIB, Jokowi tiba di lokasi. Kedatangan Jokowi mendapat sambutan antusias ratusan warga yang telah lama menanti.

Dengan ditemani sang anak, Kaesang Pangarep, Jokowi membagikan 1.200 paket sembako kepada warga. Isi sembako yang dibagikan antara lain beras, minyak, gula, dan teh. Setelah membagikan sembako, rombongan langsung menuju Istana Kepresidenan Bogor.

Erna, warga Cibuluh, mengaku senang mendapatkan paket sembako. Pembagian sembako meringankan beban warga, terutama di bulan Ramadan ini. "Alhamdulillah Pak Presiden punya perhatian. Dapat paket sembako gratis saat Ramadan itu rezeki," katanya.

Terkait buka puasa di jalan, Jokowi mengaku sudah biasa. "Enggak ada yang paling enak, enggak ada yang enggak enak. Ya, kadang-kadang (buka di tengah jalan) harus seperti itu. Buka di tengah jalan lagi." (Nur/Ant/P-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Panji Arimurti
Berita Lainnya