Mini GT Anyar Dirilis 30 Unit

SETELAH satu dekade menciptakan desain dengan pendekatan yang sama, Mini melakukan perubahan masif di bagian eksterior tipe 1275 GT yang lahir pada 1969. Mobil yang diciptakan Roy Hanes ini hadir sebagai penerus Cooper S yang diposisikan sebagai kendaraan yang jauh lebih sporty.

Mini 1275 GT yang dirakit pada 1969 hingga 1980 merupakan penerus Cooper S. Model pertama yang dilengkapi dengan takometer ini memberikan kontribusi signifikan terhadap jiwa sporty merek tersebut pada era 1970-an.

Perubahan desain bagian depan menandai ciri khas sebagai 'mobil populer' Inggris yang ikonik. Dengan bagian depan yang lebih kotak, desain samping ala mobil 1970-an, serta fitur luar biasa membuat 1275 GT menjadi sebuah saloon sport yang unik dan dikenali sebagai sebuah Mini dengan daya tarik lebih.

Director of Communications BMW Group Indonesia Jodie O'tania mengatakan, pada 26 Agustus 1959, atau 61 tahun lalu, British Motor Corporation (BMC) menghadirkan kendaraan kompak premium baru yang revolusioner. Meski model pertama di segmen kendaraan kompak premium itu sudah merayakan usia ke-60 pada tahun lalu, Mini tetap hadir dengan jiwa muda yang senantiasa berinovasi.

Karena terinspirasi oleh 1275 GT, Mini Indonesia pun meluncurkan GT Edition secara digital melalui sesi foto yang juga virtual. Uniknya, Mini GT Edition itu tersedia hanya 30 unit dan untuk preorder secara online sudah dimulai pada 22 Juni.

Statusnya yang istimewa berasal dari setiap detail eksterior dan interiornya. Di bagian eksterior tersemat beberapa komponen John Cooper Works (JCW). Mulai aerodynamic kit di sekujur tubuh hingga pelek John Cooper Works Track Spoke yang dipadu ban run-fl at tyres (RFT).

Selain itu, terdapat stiker GT Edition eksklusif pada kap, skirt depan, spoiler belakang, bagian samping dan belakang, lampu depan LED tambahan, serta aksen piano black pada door handle, trim lampu depan dan belakang, penutup tangki bahan bakar, hingga kisi-kisi gril depan.

Pada bagian interior, terdapat 3D printed GT Edition interior surface serta LED door sill yang menampilkan huruf GT. Dua huruf itu juga diproyeksikan ke lantai dalam bentuk logo ketika pintu terbuka dengan GT Edition logo projector.

Mini GT Edition hadir dalam varian Cooper S bermesin 2.0 liter Mini Twinpower Turbo bertenaga 192 hp dengan torsi 280 Nm. Melesat dari 0-100 kilometer per jam dicapai dalam hanya dalam 6,7 detik dengan kecepatan puncak 235 km/jam. Sebelum meluncur di permukaan aspal, tenaga disalurkan pada transmisi otomatis 7 percepatan dual clutch sports yang memungkinkan perpindah an gigi cepat dan nyaman serta lebih efi sien bahan bakar.

"Hari ini, Mini Indonesia memperkenalkan GT Edition baru, terinspirasi oleh kesuksesan 1275 GT yang pada saat itu merupakan salah satu kendaraan sport kompak paling aman, paling lengkap, unggul secara aerodinamis, dan paling mudah untuk dikonfi gurasi," ujar Jodie pada peluncuran virtual Mini GT Edition, Kamis (18/6).

Edisi spesial

Jodie menambahkan, model itu hanya ditawarkan terbatas 30 unit untuk mereka yang ingin tampil beda. " Hanya tersedia dalam versi Mini 3 door, edisi spesial ini merupakan pengingat akan sejarah dan cerita brand Mini yang sangat diapresiasi para fan Mini," tambahnya.

Mobil istimewa itu dijual dengan harga off the road Rp840 juta dengan pilihan kombinasi warna midnight black dengan melting silver roof dan mirror caps, chili red dengan jet black roof dan mirror caps, serta white silver dengan jet black roof dan mirror caps. (S-2)