Origine Motorsport Raih Kemenangan Kedua GT World Challenge Asia di Mandalika

Origine Motorsport Raih Kemenangan Kedua GT World Challenge Asia di Mandalika

GELARAN balap mobil GT World Challenge Asia 2025 di Sirkuit Mandalika, Lombok, rampung digelar. Origine Motorsport kembali tampil gemilang dengan meraih kemenangan keduanya di Mandalika.

Baca juga : Dimulai Hari Ini, Ajang Balap Mobil GT Word Challenge Asia 2025 Diikuti 68 Pembalap

Race 2 yang berlangsung Minggu (11/5) berlangsung ketat. Duet Lu Wei dan Alessio Picariello sukses membawa Porsche #4 finis pertama dengan selisih 0,6 detik dari Anthony Liu yang berpasangan dengan Dorian Boccolacci dari Phantom Global Racing.

Di posisi ketiga, Craft-Bamboo Racing melalui duet Danial Frost dan Liang Jiatong menutup balapan dengan menegangkan. Mereka mengamankan podium serta kemenangan di kelas Silver usai insiden tergelincirnya mobil Nissan di tikungan akhir.

Sementara itu, Ruan Cun Fan dan Maxime Oosten dari Tim KRC melanjutkan dominasinya di kategori Silver-Am dengan meraih kemenangan keempat beruntun musim ini.

Baca juga : Mandalika Siap Hadirkan Sensasi Berlari di Atas Awan dalam Pocari Sweat Run 2025

Sementara itu, tim EBM bangkit setelah hasil kurang memuaskan di Race 1. Pasangan Setiawan Santoso dan Andrew Bentley mencatatkan kemenangan di kelas Am.

Bagi Santoso, kemenangan terasa spesial karena berstatus pembalap Indonesia dan memang di rumah sendiri.

Perhelatan GT World Challenge itu mencatatkan sejarah sebagai balapan roda empat berlevel internasional pertama di Mandalika.

Baca juga : TDR Trackday Digelar, Uji Coba Simulasi Teknis Jelang IndonesianGP 2025 di Mandalika

Ajang balap mobil GT3 dunia itu diikuti 34 tim dengan 68 pembalap dari 21 negara.

Deretan mobil ternama dari Audi, BMW, Corvette, Ferrari, Lamborghini, Mercedes-AMG, Nissan, hingga Porsche,

Sebagai rangkaian event turut digelar Mandalika Festival of Speed (MFoS) yang menjadi supporting race seperti Krida Agya OMR, BRZ Super Series, Time Attack, Drift Camp hingga Time Attack.

Aksi balapan Time Attack turut menyuguhkan adu kecepatan mobil Radical Motorsport. Pada kelas mobil SR1, podium pertama diraih Senna Iriawan disusul Fandy Adianto sebagai runner up. Farras sebagai racers termuda berusia 15 tahun menyabet posisi ketiga disusul Kang Miji dari Korea Selatan.

Setelah ke Indonesia, GT World Challenge Asia 2025 akan bersiap menuju Thailand yang akan menjadi tuan rumah seri ketiga sekaligus penutup rangkaian tur Asia Tenggara. Balapan di Thailand akan digelar pada 30 Mei hingga 1 Juni mendatang. (Dhk/I-1)