Tuan Rumah Raih Medali Emas Pertama Cabang Atletik

MEDALI emas pertama di cabang olahraga atletik Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX yang digelar di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, diraih kontingen tuan rumah.

Emas diraih atlet asal Kabupaten Bogor, Hendro, di nomor jalan cepat 10.000 meter dengan catatan waktu tercepat 44 menit 49,28 detik. Urutan kedua ditempati atlet Kalimantan Barat Indra Abdul Kadir dengan catatan waktu 45.09.28 sekaligus berhak atas medali perak. Adapun perunggu diraih atlet dari Riau Kristian L Tobing yang mencatat waktu 46.56.67.

Kemenangan Hendro itu merupakan yang pertama setelah tiga kali ikut PON. Sebelumnya di PON Kalimantan Timur, dia hanya mencapai posisi keempat di nomor 20.000 meter, sedangkan di PON Riau, dia hanya mampu menyabet medali perak di nomor 10.000 meter.

"Pencapaiannya masih jauh. Pencapaian tidak memecahkan rekor. Sekarang hanya memperbaiki medali saja. Karena di dua PON sebelumnya saya gagal dapat emas," kata dia seusai bertanding.

Dia pun menargetkan bisa memecahkan rekor PON di nomor 20.000 meter. "Rekor PON di 20 km 1 jam 29 menit, dan 5 detik. Pencapaian saya targetnya di bawah 1 jam 29 menit," kata Hendro.

Meski tidak memecahkan rekor di nomor 10.000 meter, ia mengaku cukup puas karena selain meraih emas, dirinya mampu mengalahkan dua seniornya yang selalu jadi pesaing beratnya di PON sebelumnya.

"Pesaing berat saya dari Kalimantan dan Riau. Mereka senior saya yang selalu mengalahkan saya. sekarang mereka bisa saya kalahkan."

Dia mengatakan, peraihan emas pertama itu mampu memicu semngat teman-teman atlet satu kontingennya mendapat medali berikutnya. "Semangat untuk teman-teman yang masih berjuang. Semoga emas pertama jadi pemicu," katanya.

Di hari pertama cabang olahraga atletik yang dipusatkan di Stadion Pakansari digelar 16 pertandingan dengan 8 di antaranya langsung final. (OL-4)