Musim Depan, Renault Pakai Nama Baru

RENAULT, kemarin, menyatakan bakal memakai nama Alpine F1 Team pada musim depan. Tidak hanya itu, tim pabrikan Prancis itu akan menggunakan warna yang ada di bendera negara asal mereka.

Renault pada bulan lalu telah menyatakan komitmen mereka berada di F1 hingga 2025 dengan menyepakati Concorde Agreement bersama sembilan tim kompetitor lainnya. Namun, Renault Group memiliki sedikit perubahan rencana.

Sebagai dampak perubahan itu, kepala tim Renault F1 Cyril Abiteboul dimandati untuk meningkatkan brand (jenama) Alpine, yang saat ini merupakan produsen mobil sport A110. 

“Perubahan ini datang pada momen kunci di jalur tim dan olahraga ini,” kata Abiteboul. 

“Alpine membawa makna baru, nilai dan warna baru ke paddock dengan semangat kompetisi dari dunia lain dan ketangkasan kreatif Prancis. Ini akan menjadi aset dalam persiapan tenggat 2022,” kata Abiteboul lagi.

Alpine merupakan salah satu nama besar di dunia otomotif, sebagai pemenang sejumlah titel di Le Mans 24 Hours dan reli. Namun, jenama itu belum pernah muncul di F1.

Kembalinya juara dunia dua kali Fernando Alonso tahun depan juga akan menjadi semangat baru bagi mereka. Sementara itu, di musim ini, Renault tidak terlalu bersinar.

Di klasemen konstruktor, Renault bertengger di urutan keenam dengan 59 poin. Di klasemen pembalap, Daniel Ricciardo dan Esteban Ocon yang jadi andalan Renault tidak masuk urutan tiga besar.

Di GP Italia, kemarin, Ricciardo hanya bisa fi nis di urutan ke-6 dan Ocon di urutan ke-8. Lewis Hamilton dari Mercedes yang start paling depan harus puas dengan finis di urutan ke-7.

Sebaliknya, duo pembalap Ferrari, yaitu Sebastian Vettel dan Charles Leclerc, gagal menyelesaikan balapan. Itu menjadi hasil yang memalukan bagi Ferrari yang tampil di markas mereka. (Ant/R-3)