Resmi Jadi Anggota KONI, IBA-MMA Gencarkan Pembinaan Atlet

INDUK cabang olahraga bela diri amatir Indonesia, Ikatan Beladiri Amatir Mixed Martial Arts (IBA-MMA) resmi diterima sebagai anggota Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) pusat dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) 25027 Agustus,

IBA-MMA bersama dengan 7 induk cabang olahrga lainnya yang disahkan oleh KONI Pusat, kini mempunyai hak dan kewajiban sebagai anggota KONI, terutama dalam hal pembinaan atlet.

Ketua Umum IBA-MMA Marsekal Pertama (Purn) Dwi Badarmanto mengapresiasi pengakuan yang diberikan oleh KONI terhadap organisasi yang kini dipimpinnya. Dalam pencalonan sebagai anggota KONI, IBA-MMA juga mendapat dukungan penuh dari Komite Olah Raga Beladiri Indonesia (KOBI).

"Selanjutnya kami akan menjalin kerja sama berkesinambungan dan terarah dengan KOBI dalam pencarian dan pembinaan atlet beladiri pertarungan bebas ini," kata Dwi, Kamis (27/8).

Baca juga : Delapan Organisasi Cabang Olahraga Jadi Anggota KONI

Setelah diterima secara resmi menjadi anggota KONI, langkah awal yang dilakukan Dwi adalah konsolidasi kepengurusan Pengurus Pusat dan Daerah IBA-MMA. 

"Setelah itu kami akan melakukan road show ke Pengurus Provinsi (Pengprov) IBA-MMA untuk memberikan pengarahan dan sekaligus menampung masukan dari daerah untuk menajamkan program kerja PP IBA-MMA," jelas Dwi.

Atas diterimanya IBA-MMA menjadi anggota KONI, atlet andalan IBA-MMA Antonius Muyak menyambut gembira keputusan ini.

"Saya bersujud syukur mendengar kabar yang membahagiakan ini. Karena kami sudah menunggu kabar baik ini bertahun-tahun, dan diterimanya IBA-MMA menjadi anggota KONI, membuat saya dan teman-teman sesama atlet beladiri pertarungan bebas ini semakin semangat berlatih dan termotivasi untuk berprestasi maksimal," kata Antonius Muyak. (RO/OL-7)