Satria Muda Berambisi Kembalikan DNA Juara di IBL 2020

SATRIA Muda (SM) ingin mengembalikan marwahnya sebagai tim langganan juara pada musim baru Indonesia Basket League (IBL) 2020.

Presiden SM Robbyanto Budiman mengatakan, pada musim kompetisi kali ini SM harus tetap menjadi tim yang kompetitif.

“DNA Satria Muda adalah DNA juara, kami akan mencoba yang terbaik untuk merealisasikan hal ini, ujar Robby.

SM bukan tanpa modal untuk bisa berbicara banyak di IBL 2020. Pasalnya, SM akan diperkuat oleh susunan pemain yang relatif berbeda dibanding musim-musim sebelumnya.

Terdapat empat pemain SM yang bergabung dengan Indonesia Patriots, tim nasional Indonesia yang dipersiapkan jangka panjang untuk menyambut gelaran Piala Dunia FIBA 2023 mendatang.

Baca juga : Andalkan Pebasket Muda, Hang Tuah Targetkan ke 4 Besar IBL 2020

Empat pemain tersebut ialah Hardianus Langkudu, Laurentius Steven, Arki Dikania Wisnu, Kevin Yonas Sitorus.

“Kehilangan empat pemain sedikit banyak mengubah wajah SM, namun kepentingan tim nasional Indonesia merupakan prioritas yang akan selalu kami dukung,” ujar Rony Gunawan, Wakil Presiden Bidang Bola Basket SM dalam perkenalan roster SM untuk musim 2020, di Slipi, Jakarta, Rabu (8/1).

SM pun merekrut beberapa nama pemain lokal baru seperti Bima Riski, Ngurah Wisnu, serta Fadlan Minallah.

Selain rekrutan lokal, SM musim ini juga diperkuat oleh tiga legiun asing, yakni Tyquan Scott, Elijah Foster, dan Gary Jacobs Jr.

Demi kembali menjadi juara, Gary Jacobs Jr akan diandalkan untuk mengarungi musim baru. Juara IBL 2018/2019 itu juga mengandalkan Gary untuk Elijah Foster dan Tyquan Scott bisa beradaptasi dengan baik di dalam maupun di luar lapangan.

Baca juga : Ada Timnas Indonesia IBL 2020 Pakai Format Lawas

Musim 2020 juga akan menjadi musim perdana bagi Milos Pejic, pelatih berkebangsaan Serbia yang didapuk sebagai nahkoda SM pada medio Oktober lalu. Sejak awal Milos Pejic mengatakan, fokusnya adalah membangun sistem yang baru dalam permainan SM.

“Saya gembira dengan persiapan yang kami jalani, semua pemain kami dalam kondisi yang fit. Setiap hari kami terus bekerja keras untuk jadi lebih baik disegala aspek,” ujar Milos.

Milos menargetkan skuatnya untuk memberikan 100 persen pada setiap pertandingan.

“Tim Satria Muda akan menjadi tim pejuang, fighter, sesuai dengan namanya. Dalam setiap pertandingan kami ingin selalu memberikan 100 persen yang kami miliki, ujarnya. (OL-7)