NEWSTICKER

Venus Williams Tersingkir di Putaran Pertama Prancis Terbuka

Antara

27/5/2019 07:09

Venus Williams Tersingkir di Putaran Pertama Prancis Terbuka — Venus Williams(AFP/Christophe ARCHAMBAULT)

UNGGULAN kesembilan Elina Svitolina menumbangkan juara tujuh kali Grand Slam Venus Williams pada kejuaraan tenis Prancis Terbuka, Minggu (26/5) waktu setempat, dengan kemenangan meyakinkan pada babak pertama.

Petenis Ukraina yang dua kali menjadi perempat finalis di Roland Garros itu menang mudah 6-3, 6-3, atas petenis Amerika Serikat berusia 38 tahun yang menjalani debut dalam turnamen ini pada 1997.

Di putaran kedua, Svitolina akan menghadapi rekan senegaranya Kateryna Kozlova. (OL-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Basuki Eka Purnama

Berita Lainnya

Venus Williams Kembali ke AS Terbuka di Usia 45 Tahun, Buktikan Cinta pada Tenis
24/8/2025 07:14
Venus Williams, memastikan dirinya kembali tampil di AS Terbuka 2025 pada usia 45 tahun.
Carlos Alcaraz Berpotensi Jumpa Novak Djokovic di Semifinal AS Terbuka
23/8/2025 17:23
Setelah meraih gelar di Cincinnati Terbuka, Carlos Alcaraz akan memulai perjalanannya di turnamen major lapangan keras, AS Terbuka, melawan petenis AS Reilly Opelka.
Aryna Sabalenka, Iga Swiatek, dan Coco Gauff Jadi Unggulan Teratas di AS Terbuka
23/8/2025 17:01
Aryna Sabalenka memenangi gelar Grand Slam ketiganya di AS Terbuka 2024, mengalahkan Jessica Pegula 7-5 dan 7-5 di final tunggal putri.
Janice Tjen Lolos ke Babak Utama AS Terbuka
23/8/2025 09:39
Bertanding di laga final kualifikasi AS Terbuka, Janice Tjan sukses menumbangkan unggulan ketiga babak kualifikasi Aoi Ito dengan kemenangan dominan 6-1 dan 6-2.
Janice Tjen Melaju ke Final Babak Kualifikasi AS Terbuka
22/8/2025 10:35
Bertanding di babak kedua kualifikasi, Jumat (22/8) WIB, Janice Tjen sukses menundukkan petenis Polandia Maja Chwalinska dengan skor ketat 7-5 dan 7-5.
Jelang AS Terbuka, Coco Gauff Pecat Pelatih
21/8/2025 03:31
Coco Gauff jelas menyadari peluangnya terbatas selama ia tidak bisa konsisten melakukan servis pertama atau kedua yang bagus.