Saat Memanen Bibit Tiba

SETELAH melalui pertandingan yang melelahkan, sebanyak 91 atlet dari 219 atlet, berhasil lolos babak final pertama dan melanjutkan ke babak final selanjutnya dalam laga Final Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis 2018 di Kudus, tepatnya di Gor Djarum Kudus, Jawa Tengah.

Selama pertandingan di babak pertama, ratusan calon atlet penerima beasiswa bulu tangkis PB Djarum Kudus 2018, menunjukkan penampilan terbaik selama dua hari sejak Jumat (7/9) sampai Sabtu (8/9) sore.

Manajer tim PB Djarum, Fung Permadi, mengatakan, ada kemajuan yang sangat signifikan dalam berbagai penampilan atlet yang masuk babak final. Pada final audisi babak pertama Jumat (7/9), lanjut Fung Permadi, para atlet menunjukkan penampilan yang luar biasa.

Menurutnya, hal itu membuat para tim penilai memberikan apresiasi yang luar bisa dengan meloloskan semua pemain di hari pertama audisi final.

"Tidak ada eliminasi, semua kita loloskan," katanya dalam jumpa pers, kemarin.

Pada hari kedua, kemarin, para atlet bertanding kembali untuk menentukan mereka yang berhak lolos ke babak selanjutnya, dan tim juri telah mendapatkan 91 atlet yang berhak lolos untuk melaju ke babak selanjutnya.

Azifa Ploy Stacy (10), salah satu atlet yang berhasil lolos dalam babak final pertama kelompok U-11 putri, mengaku akan menampilkan pertandingan terbaik di babak selanjutnya agar lolos dan bisa menjadi atlet bulu tangkis PB Djarum.

"Senang sekali bisa lolos," kata atlet asal Klaten, Jawa Tengah, yang mengidolakan pebulu tangkis Gregoria Mariska.

Azifa mengaku, sangat menyukai bulu tangkis. Dia telah ikut audisi di Solo Raya, tetapi kalah. Namun, dia tetap semangat untuk ikut audisi di Kota Kudus dan mendapatkan supertiket masuk Final Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis 2018. Setelah bertanding di babak pertama audisi final, Azifa pun lolos ke babak selanjutnya.

Dalam Final Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis 2018, seharusnya ada 221 atlet dari berbagai penjuru Indonesia yang lolos. Namun, hanya 219 atlet yang melakukan daftar ulang. Dua peserta tidak bisa ikut karena yang satu tidak bisa dihubungi dan satunya lagi ikut ujian sekolah dan tidak mendapat izin dari pihak sekolah.

Beri motivasi
Sebelumnya, pada acara seremonial pembukaan Final Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis 2018, Jumat (7/9), para pebulu tangkis PB Djarum, yakni Tontowi Ahmad, Liliyana Natsir, Debby Susanto, Ihsan Maulana, Muhamad Ahsan, dan Kevin Sanjaya hadir untuk memberikan motivasi kepada peserta finalis calon penerima beasiswa bulu tangkis.

Para atlet muda dari berbagai penjuru Indoenesia mengikuti Audisi Final Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2018 di Kudus, Jawa Tengah.

Menurut Tontowi, masuk ke PB Djarum merupakan hal yang luar biasa. Jadi, jangan disia-siakan. Tontowi meminta peserta bersungguh-sungguh agar bisa meraih prestasi.

"Masuk ke PB Djarum ini bagi kami adalah sebuah hal yang luar biasa. Adik-adik sudah melihat langsung prestasi yang dicapai kakak-kakak ini. Mereka adalah atlet-atlet yang sama seperti kalian nantinya, yang berasal dari PB Djarum," kata Tontowi sambil menunjuk para kolega pelatnasnya.

Dalam kesempatan itu, Fung Permadi juga memberikan apresiasi kepada ratusan peserta. Fung juga mengucapkan terima kasih kepada orangtua serta para pelatih, yang telah mempersiapkan dan melatih calon-calon penerima Djarum Beasiswa Bulu Tangkis 2018.

"Selamat bertanding, keluarkan semua kemampuan kalian pada Final Audisi Umum kali ini. Keputusan lolos atau tidak lolos, tidak berdasarkan atas hasil menang atau kalah dalam permainan karena yang menjadi tolok ukur adalah teknik, strategi, dan daya juang dari para peserta," jelas Fung.(R-2)