Presiden Raptors Minta Maaf pada DeRozan

PRESIDEN Toronto Raptors Masai Ujiri, Jumat (20/7), meminta maaf kepada DeMar DeRozan karena miskomunikasi terkait pertukaran yang mengantarkan DeRozan ke San Antonio Spurs.

DeRozan yang memainkan seluruh sembilan musimnya di NBA bersama Raptors bereaksi keras terkait pertukaran itu pada Rabu (18/7).

Lewat Instagram, DeRozan mengatakan, "Diberi satu hal namun hasilnya hal lain. Saya tidak bisa mempercayai mereka. Tidak ada loyalitas dalam permainan ini."

Ujiri, dalam konferensi pers di Toronto, mengatakan bahwa kesempatan mendatangkan Kwahi Leonard, peraih dua penghargaan pemain bertahan terbaik NBA, terlalu sulit ditolak.

Namun, dia mengakui, menyesal mengatakan kepada DeRozan bahwa dia tidak akan ditukarkan.

"Saya ingin mengungkapkan permintaan maaf kepada DeMar DeRozan karena miskomunikasi yang terjadi. Saya juga ingin memberikan penghargaannya kepadanya atas apa yang telah dia lakukan untuk Raptors, untuk kota ini, dan untuk negara ini," ujar Ujiri.

DeRozan memimpin Raptors melaju ke lima playoff secara beruntun. Namun, mereka disapu di dua musim secara beruntun oleh Cleveland Cavaliers yang diperkuat LeBron James.

"Anda tidak bisa melakukan hal yang sama secara berulang," ungkap Ujiri. "Saat Anda mendapatkan kesempatan mendapatkan pemain lima besar, Anda mengambil kesempatan itu."

Raptors mengirimkan DeRozan, Jakob Poetl, dan pemain draft putaran pertama 2019 ke Spurs untuk mendapatkan Leonard dan Danny Green. (AFP/OL-2)