Golkar Usung Dedi, PAN Berikan Desy

Wakil Ketua DPD Partai Golkar Jabar Yomanius Untung mengatakan partainya sudah pasti akan mengusung Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi untuk menduduki kursi Jabar 1. “Sudah confirm, Pak Dedi Mulyadi (diusung Golkar),” kata Untung di Bandung, kemarin.

Meskipun belum ada keputusan resmi partai, menurutnya, seluruh unsur partai sudah bergerak untuk menyosialisasikan pencalonan Dedi yang juga Ketua DPD
Partai Golkar Jabar itu dari desa ke desa.

Selain memiliki kepemimpinan dan kapabilitas yang baik, Dedi dinilai memiliki basis massa yang baik di seluruh kabupaten/kota di Jabar. Hal itu tidak terlepas dari
kebiasaan Dedi yang rutin bersilaturahim ke masyarakat hingga level terbawah.

“DPP berangkat dari aspirasi bawah. Kalau aspirasi bawahnya ingin Pak Dedi, DPP tidak akan menolak,” tukasnya.

Untuk kursi Jabar 2, DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Sukabumi, Jawa Barat, menyodorkan nama Desy Ratnasari. Selain populer, anggota Komisi VIII DPR RI
itu dinilai sudah mumpuni. Desy diharapkan bisa mengangkat tokoh perempuan di kancah dunia perpolitikan di Jabar, bahkan Indonesia. “Nantinya Desy bisa mendampingi Ridwan Kamil atau Dedi Mulyadi,” terang Ketua DPD PAN Kota Sukabumi, Faisal Anwar.

Kepastian majunya pelantun tembang Tenda Biru itu memang belum terang benderang karena DPP belum memberikan restu secara resmi. “Tapi dari gesture Ketua Umum (Zulkifl i Hasan) sudah mulai kelihatan. Dia (Desi) bersama Bima Arya (Wali Kota Bogor) sering diajak ketua umum bersafari ke berbagai daerah di Jawa Barat,” beber Faisal.

Dari riset singkatnya, pakar politik dan pemerintahan dari Universitas Sultan Agung Tirtayasa, Leo Agustino, menyebut pelawak Sule dan tokoh agama KH Abdullah
Gymnastiar (AA Gym) sebagai cagub Jabar di Pilkada 2018. Selain populer, keduanya berasal dari Jabar sehingga sangat berpeluang meraih simpati pemilih.

Hingga saat ini, baru Partai NasDem yang berani mendeklarasikan dukungan kepada Ridwan Kamil untuk menduduki kursi Jabar 1.

Netizen gempar
Masih terkait dengan pilkada, para netizen digemparkan dengan unggahan foto artis sinetron Adly Fairuz di Instagram dengan tagar #bandungBaratSejahtera belum
lama ini. Foto itu memperlihatkan kedekatan Adly dengan keluarga besarnya dan warga Bandung Barat.

Netizen pun menduga pria kelahiran 14 April 1987 itu bakal terjun dalam pilkada Bandung Barat, pada 2018 mendatang. “Warga Batujajar, Cipongkor, Rongga, Cikalongwetan, Cisarua, Sindangkerta, Cihampelas, Gununghalu, Lembang, Cililin, Saguling, Cipatat, Padalarang, Cipeundey, dan Parongpong, tunggu kehadiran
saya untuk bersilaturahim,“ ujar Adly di Instagram-nya.

Dari NTT, PDIP resmi membuka pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati di 10 kabupaten mulai 1 April hingga 15 April 2017 untuk pilkada 2018 nanti.

Terkait dengan persiapan pilkada, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyumas, Jawa Tengah, telah mengusulkan dana Rp28 miliar untuk dipergunakan mulai tahun ini.

Di sisi lain, KPU Jawa Timur mulai menerjunkan relawan untuk mendampingi pemilih guna menyosialisasikan pilkada serentak pada 2018 mendatang. (BB/DG/PO/RF/FL/LD/N-4)