Delapan Jenazah Korban Gempa Aceh belum Teridentifikasi

HINGGA hari ketujuh pascabencana gempa bumi di Aceh, masih ada korban tewas yang belum diketahui identitas mereka. Belum diketahui siapa dan dari mana korban yang ditemukan di reruntuhan akibat bencana pada Rabu subuh, 7 Desember 2016 itu.

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Willem Rampangilei di Pidie, Selasa (13/12), mengatakan, dari 102 jumlah korban meninggal setelah gempa bumi 6,5 skala Richter (SR) di Aceh, sebanyak 8 jenazah di antaranya belum teridentifikasi. Sedangkan 94 lagi sudah diketahui dan telah dijemput untuk dikebumikan keluarga.

Jenazah 8 orang yang belum diketahui identitas itu hingga sekarang masih disemayamkan di rumah sakit. Namun, Willem tidak menyebutkan di rumah sakit mana jenazah korban disemayamkan.

Kepada warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya dipersilakan menghubungi pihak BNPB atau posko pusat penangulangan bencana di Pidie Jaya.

Kepada keluarga korban meninggal, pemerintah telah memberikan santunan Rp15 juta per korban.

Catatan sementara Media Indonesia, akibat gempa 6,5 SR di Provinsi Aceh, pada Rabu 7 Desember 2016 pukul 05.03 WIB itu, sedikitnya 102 orang meninggal dunia, 64 mesjid rusak, 157 toko rusak, dan 13.000 lebih rumah rusak. (OL-4)