Universitas Syiah Kuala Segera Rampungkan Rumah Sakit Pendidikan

MENJAWAB tantangan zaman masa depan, Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh, akan segera merpungkan pembangunan Rumah Sakit Pendidikan. Itu adalah melanjutkan upaya yang telah dimulai beberapa tahun lalu.

Di mana saat ini penyusunan Detail Engineering Design (DED) dan berbagai dokumen pendukung lainnya telah USK laksanakan. Termasuk pula  proses pengajuan pinjaman atau hibah luar negeri (PHLN) untuk proyek ini sudah masuk tahap pembahasan di Bappenas.

Demikian antara lain dikatakan Rektor Universitas Syiah Kuala, Prof Marwan saat melakukan peletakan batu pertama gedung Skill Laboratorium (Skill Lab) atau Laboratorium Ketrampilan Dasar di Kampus USK, Darussalam Banda Aceh Selasa (15/7). 

Dikatakan Prof Marwan, pembangunan gedung Skill Lab ini juga merupakan bentuk komitmen USK dalam mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 4 Quality Education dan SDG 3 Good Health and Well-being.

“Rangkaian langkah strategis ini menunjukkan komitmen USK, khususnya Fakultas Kedokteran, dalam menjawab tantangan zaman dan membangun masa depan pendidikan kedokteran yang lebih kuat, mandiri, dan kompetitif, baik ditingkat nasional maupun internasional" tutur Marwan yang juga lulusan Doktor Birmingham Universitas, Inggris. 

Sesuai catatan di peroleh Media Indonesia, Universitas Syiah Kuala (USK) menorehkan prestasi membanggakan di kancah global dengan meraih peringkat 66 dunia untuk kategori SDGs 4 Quality Education dalam THE Impact Rankings 2025.

Capaian ini menjadi bukti pengakuan internasional terhadap kualitas pendidikan di Universitas kelahiran 2 September 1961 itu. Lalu menegaskan posisinya termasuk institusi pendidikan tinggi terkemuka.

Pemeringkatan THE Impact Rankings merupakan standar global yang menilai kontribusi universitas terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) yang dicanangkan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), berdasarkan empat pilar utama: penelitian, tata kelola institusi, pengabdian kepada masyarakat, dan pengajaran.

Pada edisi 2025 ini, sebanyak 2.389 universitas dari seluruh dunia berpartisipasi, termasuk USK yang mengikuti 12 dari 17 kategori SDGs. Peningkatan Prestasi Global dan Nasional, tidak hanya unggul dalam Quality Education, USK juga menunjukkan peningkatan signifikan dalam peringkat keseluruhan, naik dari posisi 801-1000 menjadi 601-800 dunia. (E-2)