H-7 Lebaran, Tiga Nyawa Melayang di Jalur Mudik Lintas Tengah Sumatra

JALAN Lintas Tengah Sumatra, Kabupaten Sarolangun, Jambi, yang merupakan jalur mudik utama yang menghubungkan Sumatra Selatan-Jambi-Sumatra Barat, pada H-7 Lebaran telah menelan tiga korban jiwa.

Kepala Kepolisian Resort Sarolangun Ajun Komisaris Besar Budi Prasetya didampingi Kasat Lantas Ajun Komisaris Rio R Siregar, membenarkan itu saat menjawab Media Indonesia, Selasa (25/3) subuh. Ketiga korban adalah warga Kabupaten Sarolangun bernama Imron, 30, Kuris, 63, dan Andrean, 11.

Dua  korban meninggal di tempat kejadian setelah sepeda motor Scoopy yang mereka tumpangi dihantam mobil Daihatsu Ayla berplat nomor BM 1112 OO, di ruas jalan lintas Sumatra, di wilayah Kecamatan Bathin 8, Sarolangun. Senin (24/3) pagi.

Berdasarkan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan saksi, Rio Siregar menjelaskan, kedua kendaraaan nahas melaju dari arah berlawanan. Minibus Daihatsu Ayla melaju dari arah Kabupaten Merangin dan Sepeda motor korban meluncur di jalurnya dari arah Kecamatan Pelawan.

Pada hasil olah TKP, Daihatsu Ayla yang dikemudikan pemudik asal Riau Medi Kumara berada di jalur kanan, jalur Honda Scoopy yang dikemudikan Imron dan dua boncengannya. Kasat Lantas Rio Siregar mengatakan, diduga pengemudi mobil Daihatsu Ayla banting stir ke kanan, akibat menghindari sebuah kendaraan yang melaju kencang dari arah berlawanan dan makan badan jalannya. Karena kaget Medi banting stir ke kanan. Namun nahas, ada sebuah sepeda motor, dan tabrakan maut pun terjadi.

"Pengemudi dan penumpang sepeda motor meninggal dunia. Dua meninggal di tempat. Kasusnya sedang kita tangani," kata Kasat Lantas Rio R Siregar. (SL/E-4)