Pelatihan UKM Pemprov Sumut Sasar 1.700 Pelaku Usaha

PEMPROV Sumut menargetkan jumlah total peserta program pelatihan UKM pada 2025 mencapai 1.700 pelaku usaha. Selain ketrampilan teknis, mereka juga akan dilatih menyusun rencana bisnis hingga strategi pemasaran.

"Pada 2025, kami menargetkan pelatihan untuk 1.700 pelaku UKM," ungkap Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sumut Naslindo Sirait, Sabtu (18/1).

Baca juga : Padi Talks Dorong Kompetensi UMKM

Itu artinya, pelatihan akan melibatkan pelaku usaha dengan jumlah lebih dari dua kali lipat dibandingkan pada 2024. Sepanjang tahun lalu pelatihan ini diikuti 600 pelaku UKM.

Menurut Naslindo, para pelaku UKM yang mengikuti program pada tahun ini akan mendapat pelatihan mengenai berbagai aspek. Pelatihan tidak hanya difokuskan pada keterampilan teknis, seperti branding dan packaging produk, membuat kerajinan, teknik ecoprint, menjahit dan potong rambut serta membuat makanan olahan melainkan juga mencakup penyusunan rencana bisnis, kewirausahaan serta strategi produksi dan pemasaran, seperti pemasaran online berbasis digital, manajemen usaha, pembukuan usaha serta aspek hukum dalam berusaha.

Selain pelatihan, lanjut dia, para peserta juga akan mendapatkan mentoring, fasilitas usaha dan kesempatan untuk mengikuti program inkubator bisnis. Sebanyak 50 peserta terbaik akan dipilih untuk bergabung dalam inkubator ini.

Baca juga : Telkomsel Tumbuhkan UKM Berbasis Digital dan Kecerdasan Buatan

Dia menjelaskan, pihaknya masih melanjutkan pelatihan UKM pada tahun ini untuk terus meningkatkan kemampuan sumber daya manusia (SDM) para pelaku UKM agar lebih kompeten dalam menjalankan usaha. Hal itu karena rendahnya kapasitas SDM diyakini menjadi salah satu kendala utama yang dihadapi UKM di Sumut.

Karena itu, pihaknya berupaya meningkatkan kemampuan SDM para pelaku UKM melalui berbagai kegiatan. Seperti pelatihan, workshop, seminar dan mentoring. "Kegiatan ini penting untuk memberikan etos, sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang dibutuhkan dalam berbisnis," tambahnya.

Dia berharap program ini tidak hanya dapat meningkatkan omset UKM yang sudah ada, melainkan juga dapat menciptakan wirausaha baru. Dengan begitu, para pelaku UKM di provinsinya semakin maju dan kompetitif.

Dinas Koperasi dan UKM Sumut mencatat jumlah UKM di wilayahnya saat ini berkisar 350.000 unit. Sedangkan jumlah koperasi sebanyak 13.208 unit, meski hanya separuh di antaranya yang berstatus aktif.(N-2)