Puluhan Pondok di Tepi Danau Toba Hangus Terbakar

BELASAN bangunan pondok tempat persinggahan yang berada di tepi Danau Toba tepatnya di Lingkungan II Kecamatan Sipanganbolon Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara, terbakar, Sabtu (21/9) malam.

Pondok-pondok tersebut nyaris tak tersisa lantaran terbuat dari kayu dan atap seng. Kerugian akibat kebakaran ini ditaksir mencapai Rp100 juta.

Kapolsek Parapat, AKP Jahoras Sinaga menyampaikan pondok milik masyarakat yang terbakar  mencapai 17 unit. Api berkobar hebat dan menghanguskan seluruh bangunan. "Kami langsung berkoordinasi dengan Dinas Kebakaran Kabupaten Simalungun dan bersama masyarakat bahu-membahu memadamkan api," ujar Jahoras, Minggu (22/9).

Baca juga : Luhut Optimistis Kabupaten Samosir Terus Dilirik Investor

Dalam peristiwa kebakaran ini lanjut dia tidak ada korban jiwa, namun kerugian material yang dialami para pemilik pondok cukup besar. Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, penyebab kebakaran diduga akibat hubungan arus pendek listrik. "Kami telah mengamankan barang bukti berupa seng dan broti bekas terbakar untuk penyelidikan lebih lanjut," jelasnya.

Polsek Parapat juga telah berkoordinasi dengan Tim Forensik Poldasu untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut guna memastikan penyebab pasti kebakaran. "Kami akan terus melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab kebakaran dan akan memproses hukum jika ditemukan unsur kelalaian," ujarnya.

Kepada pemilik kios atau pondok di sekitar kawasan wisata Danau Toba dia mengimbau untuk selalu waspada terhadap potensi kebakaran, terutama terkait instalasi listrik yang mungkin sudah usang atau berpotensi korsleting.

"Kami mengimbau masyarakat untuk selalu mengecek kondisi instalasi listrik dan tidak sembarangan memasang sambungan listrik untuk mencegah hal serupa terulang kembali," ajaknya. (N-2)