Bupati Lamongan Minta Semua Pihak Turut Aktif Sukseskan Pilkada

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi meminta semua pihak turut aktif menyukseskan Pilkada yang akan berlangsung pada 27 November mendatang. Bupati juga berharap semua pihak turut menjaga kundusifitas agar pelaksanaan pilkada berlangsung aman dan sukses.

Hal tersebut disampaikan Bupati Yuhronur Efendi dalam rapat kesiapsiagaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) di gedung Sport Center Lamongan, Senin (5/8). Menurut dia, upaya menyukseskan pilkada juga terus dilakukan dengan kegiatan pemantapan kesiapan yang mensinergikan Forkopimda.

Baca juga : Program Perintis Sukses, Bupati Lamongan Diakui sebagai Pemimpin Inspiratif

"Rapat koordinasi Forkopimcam dan Tiga Pilar Desa/Kelurahan, rapat koordinasi ini tujuannya kesiapan dalam wujudkan kesuksesan pilkada 2024," katanya.

Keberhasilan pilkada sendiri, yang dapat diukur dari capaian empat indikator. Antara lain, berlangsung aman dan lancar, partisipasi pemilih tinggi, tidak ada konflik yang merusak persatuan, serta pemerintahan dan pelayanan masyarakat berjalan tanpa gangguan.

"115 hari lagi kita akan melangsungkan pilkada atay tepatnya pada 27 November 2024. Keberhasilan pilkada merupakan tanggung jawab kita semua," ucapnya.

Baca juga : Program Perintis Sukses, Bupati Lamongan Diakui sebagai Pemimpin

Ia menjelaskan sejumlah kegiatan yang bertujuan memantapkan kesiapan dan kebersihan pemilu terus diakukan. Hal ia ia agar memberikan manfaat bagi masyarakat. "Serta menghadirkan kondusifitas pemilu sehingga suasananya nyaman, damai, aman," tutur Bupati yang akrab disapa Pak Yes.

Bupati juga meminta agar keberhasilan pemilu presiden dan legislatif pada Februari lalu dapat dipertahankan dan ditingkatkan. Mulai dari capaian partisipasi pemilih yang melampaui target nasional yakni 80% keatas hingga kondusifitas masyarakat.

Pak Yes memaparkan tantangan bagi Kabupaten Lamongan dalam menjaga kondusifitas pilkada, yakni jumlah administratif wilayah. Kabupaten Lamongan memiliki jumlah desa (462) dan kelurahan (12) terbanyak di Jawa Timur.

Dengan adanya bonus demografi, dibuktikan dengan angka partisipasi publik pemilu di Lamongan selalu meningkat setiap tahun. "Ada tantangan tersendiri untuk Kabupaten Lamongan dalam menjaga kondusifitas pemilu, karena kita memiliki jumlah desa/kelurahan terbanyak di Jawa Timur. Dari 1.381.414 penduduk di Lamongan, 63 persen merupakan penduduk dengan usia produktif. Kita harus manfaatkan bonus demografi ini untuk memilih calon pemimpin negeri tercinta," pungkas Pak Yes.(N-2)