BPR Tri Capital Investama Sumbar Dukung Penyelengaraan Tabuik Pariaman 2024

BPR Tri Capital Investama Sumbar mendukung pelaksanaan Pesona Tabuik Pariaman 2024, sebagai aset budaya daerah yang harus dilestarikan dan dikembangkan ke depan. Event budaya dan wisata tahunan ini berlangsung mulai Kamis (18/7) hingga Minggu (21/7).

"Tabuik Pariaman ini bukan hanya menjadi kebanggaan Pariaman tapi juga kebanggaan Indonesia. Karena itu BPR Tri Capital Investama Sumbar memberikan dukungan secara aktif," ucap Direktur Utama PT BPR Tri Capital Investama Sumbar Syamsuardi.

Baca juga : Praktik Distilasi dalam Berkesenian

Syamsuardi mengatakan salah satu bentuk dukungan BPR Tri Capital Investama Sumbar di event budaya dan wisata tahunan itu adalah dengan meluncurkan produk baru untuk mendukung kebutuhan umroh nasabah, yaitu Tabungan Umroh dan program “Go First Pay Later” (GFPL).

Menurut Direktur utama PT BPR Tri Capital Investama Sumbar  Syamsuardi, produk baru BPR Tri Capital Investama Sumbar diluncurkan untuk menjawab kebutuhan para nasabah maupun masyarakat yang selama ini menginginkan adanya kemudahan dari sisi keuangan untuk menjalankan umroh.

"Dengan produk baru kami Tabungan Umroh maka para nasabah dimungkinkan untuk melaksanakan ibadah umroh dengan cara mencicil hingga sebelum berangkat, ataupun mencicil biaya setelah Kembali dari kegiatan umroh karena kini kita menyiapkan fasilitas ‘Go First Pay Later’,” ucap Syamsuardi didampingi Direktur Bisnis BPR Tri Capital Investama Sumbar Melasari.

Baca juga : Kolaborasi Pameran Integrasikan Program dan Peluang Dukung Ketahanan Pangan Nasional

Sementara itu, Pemerintah Provinsi Sumatra Barat akan membuka kembali jalan nasional Padang-Bukittinggi via Lembah Anai, Sumatera Barat yang direncanakan pada 21 Juli 2024. Pembukaan jalan ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan saat prosesi akhir pada Pesona Budaya Tabuik Piaman yang dilaksanakan di Kota Pariaman pada hari itu.

Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah, memimpin uji coba pembukaan lalu lintas Jalan Nasional Padang Panjang-Sicincin di ruas Lembah Anai, yang sebelumnya putus total akibat banjir bandang pada Mei lalu. Uji coba ini dilakukan bersama Kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Sumbar, Thabrani, dan Dirlantas Polda Sumbar, Kombes Dwi Nur Setiawan, kemarin.

"Alhamdulillah, hari ini kita mulai uji coba pembukaan akses Jalan Nasional Lembah Anai dari pukul 15.00 WIB hingga 19.00 WIB. Setelah itu, kita akan evaluasi. Secara bertahap, mulai 21 Juli jalan ini akan dibuka untuk umum," ujar Gubernur Mahyeldi. (Ant/N-2)