Kapolres Klaten Beri Bantuan Sembako dan Santunan Bagi Warga Kurang Mampu di Desa Bogem

KAPOLRES Klaten Ajun Komisaris Besar Eko Prasetyo mengunjungi Sakir, 60, warga miskin di Desa Bogem, Kecamatan Bayat, Klaten, Jawa Tengah Jumat (7/4).

Sakir adalah seorang ayah dengan tiga anak berkebutuhan khusus. Dari tiga anak itu, dua mengalami keterbelakangan mental dan satu anak tunanetra.

Kedatangan Kapolres Eko Prasetyo di rumah Sakir, salah satu warga miskin di Desa Bogem, adalah untuk menyerahkan bantuan sembako dan santunan.

Baca juga : Program Konservasi PE-POMI Bantu Warga Desa Binor di Probolinggo Bisa Dapatkan Air Bersih

"Hari ini, kita bakti sosial di Desa Bogem, dengan sasaran warga miskin. Salah satunya keluarga Sakir yang memiliki anggota berkebutuhan khusus," jelasnya.

Perlu diketahui, bahwa dari tiga anak Sakir, dua di antaranya mengalami keterbelakangan dengan kondisi memprihatinkan. Sedangkan satu anak  lainnya tunanetra.

Baca juga ; Desa Burai Jadi Destinasi Wisata Andalan Ogan Ilir

Setiap hari, Sakir bekerja serabutan dengan hasil tidak menentu. Sebelumnya, ia berjualan es keliling di Semarang dan berhenti sejak muncul wabah covid-19.

"Dengan penghasilan yang minim, Sakir harus menghidupi anggota keluarganya. Kadangkala ada juga warga tetangga yang iba dan memberikan bantuan," paparnya.

Menurut Sakir, ia tiap hari kerja bantu-bantu buat gerabah dan dapat Rp20 ribu. Tapi, kadang juga cari kayu bakar dan dijual untuk mencukupi kebutuhan hidup.

Tentang anak yang mengalami keterbelakangan, Kapolres Klaten mengatakan, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk penanganannya.

"Ya, kami akan koordinasikan dengan Dinas Kesehatan Klaten untuk penanganan anak keluarga Sakir yang mengalami keterbelakangan tersebut," imbuhnya.

Selain keluarga Sakir, bantuan sembako Polres Klaten juga menyasar warga lainnya yang kurang mampu. Ada 10 paket yang dibagikan kepada warga di Desa Bogem. (Z-5)