Tenggak Oplosan Minuman Berenergi dan Hand Sanitizer, Satu Penghuni Lapas Cianjur Tewas

SATU orang warga binaan Lapas Kelas II B Cianjur, Jawa Barat, meninggal dunia. Diduga, ia mengalami keracunan setelah mengonsumsi minuman oplosan minuman energi yang dicampur hand sanitizer.

Warga binaan yang tidak disebutkan identitasnya itu sempata dibawa tim medis Lapas ke rumah sakit. Namun, nyawanya tidak bisa diselamatkan.

Kepala Lapas Kelas II B Cianjur, Heri Aris Susila, menjelaskan peristiwa dugaan keracunan bermula dari tiga orang warga binaan yang berupaya membuat campuran minuman. Mereka nekat membuat minuman campuran berbahan minuman energi dan handsanitizer.

"Mereka keracunan karena meminum hand sanitizer dicampur minuman energi. Mungkin mereka berpikir bisa jadi minuman enak," terang Heri, Senin (15/8).

Seusai mengonsumsi minuman campuran itu, lanjut Heri, ketiganya mengalami mual serta perutnya panas. Kepala Pengamanan Lapas mendapatkan informasi tersebut sekitar pukul 02.00 WIB, Senin (15/8).

"Beliau (KPLP) langsung ke kantor serta melihat situasi dan kondisi. Saat ini ada satu orang warga binaan yang mulutnya sudah berbusa," tuturnya.

Petugas lapas bergerak cepat dengan membawa warga binaan ke RSUD Sayang Cianjur. Di IGD RSUD Sayang, tim medis segera menanganinya.n "Di IGD dinyatakan meninggal dunia," ujarnya. (OL-15)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Widhoroso