Walkot P Siantar Harap PN Pematangsiantar Tambah Profesional

Wali Kota Pematangsiantar Hefriansyah berharap Pengadilan Negeri (PN) Kota Pematangsiantar di bawah kepemimpinan Derman P Nababan dapat lebih maju dan lebih profesional dalam menyelesaikan tugas terkait persoalan-persoalan hukum.

"Kami senantiasa bergembira menyambut kedatangan Bapak di Kota Pematangsiantar yang berpredikat sebagai salah satu kota paling toleran di Indonesia, kota yang sejuk, aman, dan damai," kata Hefriansyah saat penyambutan dan silaturahmi Ketua PN Kota Pematangsiantar di Rumah Dinas Wali Kota Pematangsiantar, Jalan MH Sitorus, Kota Pematangsiantar, Sumatra Utara Jumat (22/1).

Turut hadir Danrem 022/Pantai Timur diwakili Kasrem Letkol Inf Erly Priyanto, Danrindam I/Bukit Barisan diwakili Pasiter Mayor Heri Siswanto, Dandim 0207/ Simalungun Letkol Inf Rouly Souhoka SIP, perwakilan Polres Pematangsiantar, perwakilan Pengadilan Agama (PA) Kota Pematangsiantar, Ketua Partuha Maujana Simalungun (PMS) Kota Pematangsiantar DR (HC) Minten Saragih, para Staf Ahli, Asisten,  pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemko Pematangsiantar, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Mardiana SH, serta Kasubbag Dokumentasi Pimpinan Daniel RP Purba. Juga tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, dan tokoh pemuda Kota Pematangsiantar.

Hefriansyah juga menyampaikan ucapan selamat bergabung di Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Pematangsiantar kepada Derman, dan bersama-sama membangun Kota Pematangsiantar.

"Saya sangat yakin Bapak Derman P Nababan dapat menjalankan tugas dengan baik untuk melayani rakyat dan menjunjung tinggi nilai-nilai keadilan," ucap Wali Kota.

Dalam kesempatan itu, Derman P Nababan memperkenalkan istrinya, Rumata Rosininta Sianya SH MH, yang bertugas di Kejaksaan Negeri (Kejari) Jakarta Barat dengan memiliki dua anak.

"Asal saya dari Tarutung. Saya tidak pernah berpikir menjadi hakim, karena ayah saya seorang petani dan ibu saya penjual tape," jelasnya.

Masih kata Derman, di masa kecilnya ia bercita-cita menjadi Sarjana Pertanian untuk memperbaiki kehidupan keluarga. "Tapi orangtua ingin saya menjadi tentara. Sewaktu tes, saya gagal dan dua kali saya kalah," tukas Derman yang mengaku sempat bekerja menjadi petugas keamanan (satpam).
 
"Saya sangat hormat kepada orangtua saya dan tokoh masyarakat. Terimalah saya yang apa adanya ini bersama istri saya bertugas di Kota
Pematangsiantar. Mari kita bekerja sama membangun Kota Pematangsiantar," sambungnya.

Selanjutnya Derman menyerahkan buku hasil karyanya berjudul 'Terbanglah Rajawaliku', yang sudah dicetak 1.000 eksemplar.

Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Pematangsiantar Agustinus Wijoyo Dososeputro juga mengucapkan selamat datang kepada Derman P Nababan beserta istri.

"Semoga kita nantinya bisa bekerja sama dalam rangka membangun Kota Pematangsiantar yang Mantap, Maju, dan Jaya," kata Agustinus. (AP/OL-10)