Layanan Kesehatan RSUD Cililin Berjalan Normal

BEBERAPA Tenaga kesehatan (nakes) di RSUD Cililin, Kabupaten Bandung Barat dinyatakan positif Covid-19 usai menjalani swab test massal. Total ada 10 orang tenaga kesehatan yang dinyatakan positif. Beberapa di antaranya telah sembuh, sedangkan sebagian masih dalam perawatan dan menjalani isolasi mandiri.

"Totalnya 10 orang, empat nakes positif pada pekan ini ditambah enam nakes pekan lalu. Tapi yang enam orang ini sebagiannya sudah sembuh," terang Kepala Dinas Kesehatan Bandung Barat, Hernawan Widjajanto, Rabu (2/9).

Dia menyatakan, empat nakes yang saat ini belum sembuh tidak menunjukkan gejala sehingga hanya menjalani isolasi mandiri. Untuk mencegah penyebaran, pihaknya langsung melakukan tracing kontak erat dan riwayat pasien.

"Mereka hanya isolasi mandiri saja karena statusnya Orang Tanpa Gejala (OTG). Kita masih belum bisa memastikan sumber penularannya dari mana,"
bebernya.

Meski ada tenaga kesehatan yang positif covid-19, pelayanan kesehatan di RSUD Cililin Bandung Barat, Jawa Barat tetap berjalan. Hernawan memastikan pihaknya tidak akan menutup pelayanan di RSUD Cililin.

"Pelayanan tidak akan ditutup. Kan pelayanan pasien baru dibuka lagi kemarin setelah ditutup selama beberapa hari," jelasnya.

Direktur RSUD Cililin, Ahmad Oktorudy menambahkan pelayanan di RSUD sudah berjalan normal pascaditutup karena beberapa tenaga kesehatan terkonfirmasi positif Covid-19.

"Pelayanan sudah berjalan normal, kalau sekarang ditutup kasian juga masyarakat yang butuh layanan kesehatan. Yang terpenting sekarang, setiap orang yang datang ke RSUD wajib menerapkan protokol kesehatan, kasian tenaga medis bisa-bisa terpapar lagi nanti," kata Ahmad. (R-1)