Mendikbud Saksikan Gerhana Bersama Anak Penyandang Difabel

MENTERI Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan menyaksikan Gerhana Matahari Total (GMT) di Pantai Terentang, Bangka Tengah, Bangka Belitung, Rabu (9/3) bersama 120 orang anak difabel. Mereka bergabung dengan puluhan ribu orang yang juga ingin menyaksikan fenomena alam tersebut.

"Saya merasa bersyukur bisa menyaksikan fenomena alam ini. Tadi saya ajak tiga anak saya. Kami menyaksikan gerhana bersama 120 anak difabel," tutur Anies.

Anies berpendapat, menyaksikan fenomena gerhana juga merupakan ajang pembelajaran, bagi masyarakat, pelajar, dan anak-anak difabel. Saat menyaksikan fenomena alam itu, Anies berkesempatan menjelaskan pada anak-anak tuna netra tentang gerhana yang dilihatnya.

Di sela acara nonton bersama gerhana matahari total itu juga diselenggarakan Festival dan lomba interaksi untuk anak-anak berkbutuhan
khusus. Kegiatan itu menurut Anies sudah berlangsung semenjak Sabtu (5/3).

Dari pendidikan, lanjutnya, ini merupakan pembelajaran mengenai kebesaran Tuhan dan betapa kecilnya manusia di hadapan Tuhan. Hal ini memberikan kesadaran pada manusia. Gerhana matahari total terjadi tiap 33 tahun sekali dan tiap 340 tahun sekali di tempat yang sama.

"Saya juga tanya anak-anak, mereka senang ikut menyaksikan gerhana. saya bawa tiga anak. Saat berlangsung gerhana, mereka semua diam. Itu saat yang sunyi. Ini merupakan pengalaman tak terlupakan", pungkas Anies. (OL-2)